TEMPO Interaktif, Jakarta - PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI) memboyong generasi anyar motor sport TVS Apache – RTR 180 – ke gelaran Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang berlangsung 10 Juni – 11 Juli. Namun kehadiran motor baru itu hanya untuk menjajaki pasar.

Pasalnya, model ini belum resmi diluncurkan. Banderol harganya pun masih belum final diputuskan. “Memang rencana awal, peluncuran kami jadwalkan pada Mei ini. Namun karena masih ada beberapa hal di internal yang harus kami selesaikan, maka peluncuran kami tunda dulu. Ya, kehadiran di PRJ ini untuk perkenalan dulu,” papar Nurlida Fatmikasari, Corporate Communication PT TMCI, saat dihubungi Tempo di Jakarta, Selasa (15/6).

Ihwal penundaan peluncuran itu, perempuan yang akrab disapa Mike itu berdalih, saat ini TMCI tengah melakukan finalisasi pengujian terhadap model sport anyar tersebut. Hal itu dilakukan untuk memastikan desain bodi dan fitur pendukung, berikut mesin yang disandang motor ini sesuai dengan karakter iklim, gaya berkendara konsumen, serta perkembangan gaya model sport di Indonesia.

“Selain itu, kami juga tengah menghitung rincian komponen pajak. Karena di masing-masing area juga berbeda. Ini menyangkut pricing strategy agar tidak meleset, agar kami bisa memberikan harga terbaik bagi konsumen,” terang Mike.

Sementara itu, model yang dipajang di arena PRJ memiliki tampilan yang segar dan bergaya ketimbang pendahulunya. Panel indikator di cockpit terkesan cerah dengan motif sarang lebah di tengahnya.

Di negeri asalnya, India, motor sport bermesin 174 cc ini diluncurkan Juli tahun lalu. Mesin sebesar itu mampu menyemburkan tenaga hingga 17,3 PS atau lebih besar 1,9 PS dibanding generasi sebelumnya, TVS RTR 160.

Adapun torsi maksimum 15,5 Newton meter (Nm) atau lebih besar 2,4 Nm. RTR 180 ini diklaim mampu melesat hingga 125 kilometer per jam. Piranti pengeremannya menggunakan piringan cakram ukuran 270 milimeter (mm) di roda depan dan 200 mm di belakang.

Lantas berapa kira-kira banderol harga Apache baru ini? “Belum final, yang pasti sangat kompetitif dan tidak terpaut jauh dengan generasi sebelumnya,” elak Mike.

Bila Apache RTR 160 dibanderol Rp 18,5 juta, kemungkinan besar harga untuk RTR 180 itu berada di kisaran Rp 18 – Rp 20 juta. “Ya kira-kira di kisaran itulah,” sebut dia.

ARIF ARIANTO