Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penderita HIV/Aids di Jawa Barat Tertinggi Indonesia  

image-gnews
Kampanye hari Aids.[TEMPO/Subekti]
Kampanye hari Aids.[TEMPO/Subekti]
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta -Saat ini, jumlah penderita HIV/Aids sudah melambung tinggi. Di Jawa Barat yang merupakan jumlah tertinggi mencapai 3.598 orang penderita dan yang meninggal 634 orang. Di urutan kedua Jawa Timur 3.227 orang penderita dan yang meninggal 691 orang.

Seterusnya DKI Jakarta 2.828 orang dengan 426 meninggal. Dulu Papua yang berada diurutan tertinggi, kini berada di urutan keempat 2.808 orang, 371 meningal. Sedangkan daerah wisata Bali 1.615 orang, 283 meninggal dan Nusa Tenggara Barat (NTB) 119 dengan 63 tewas.

Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Nasional (KPA) Nafsiah Mboi mengemukakan data Departemen Kesehatan pada 2006 ditemukan adanya 3,1 juta orang pria di Indonesia yang berhubungan dengan 230.000 orang pelacur. Sekitar 20 persen adalah pria dewasa.

Lainnya, adanya 800.000 orang pria yang berhubungan dengan sejenis kelamin. Juga dikawatirkannya para pria tersebut yang hanya 90 persen menggunakan kondom akan berhubungan dengan 1,6 juta orang wanita rumah tangga istrinya di rumah. ‘’Ini sudah warning,’’ kata Nafsiah Mboi di Senggigi Lombok Barat, Selasa (15/6) sore.

Dikatakannya, sebenarnya dugaan penderita versi Nafsiah Mboi, ada 10 juta penderita di Indonesia. Ini berdasar perilaku orang nelayan di kapal yang singgah di pelabuhan. ‘’Yang setiap buang jangkar juga langsung buang segalanya,’’ ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nafsiah Mboi berada di Senggigi dalam rangka perolehan tambahan dana dukungan Penanggulangan HIV dan Aids dari GF-ATM atau Global Fund for Aids. NTB memperoleh dana Rp 5,05 miliar, NTT Rp 7,196 miliar dan Maluku Rp 5,07 miliar. ‘’NTT lebih besar dananya karena dugaan potensi ancamannya lebih tinggi,’’ ucapnya menjawab TEMPO. Keseluruhannya secara nasional untuk 21 provinsi sebesar US $ 66 juta.

Program Manager Unit HIV/Aids Kementerian Negara Kesehatan, Edi Lamanepa juga mengemukakan bahwa HIV, Malaria, dan TBC merupakan perhatian pada ronde 9 yang meliputi 21 provinsi. Tahun 2009 lalu, ronde 8 ada 12 provinsi yang memperoleh bantuan GF-ATM. ‘’Ketiga penyakit itu yang menjadi perhatian dunia,’’ kata Edi.


SUPRIYANTHO KHAFID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

1 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

2 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

21 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

58 hari lalu

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut


Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

16 Januari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

Pastikan produk-produk terkait kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan, yang dibeli memiliki izin edar agar terjamin aman, bermutu, bermanfaat.


PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

15 Januari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

Kelebihan garam bisa memicu berbagai masalah kesehatan, hingga merambat kepada penyakit ginjal kronis.


Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

11 Januari 2024

Ilustrasi ganja.  REUTERS/Blair Gable
Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

Thailand sedang menampung opini publik untuk RUU terbaru yang akan melarang penggunaan ganja rekreasional.


Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

8 Januari 2024

Platform kesehatan digital Alodokter meluncurkan fitur terbaru dari Alomedika bernama Alomedika eCourse, universitas daring khusus dokter pertama di Indonesia. (ANTARA/HO-Alodokter)
Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

Alodokter adalah platform kesehatan digital yang digunakan lebih dari 30 juta pengguna aktif setiap bulan.


Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

4 Januari 2024

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

Pemerintah hanya memberikan vaksinasi Covid-19 gratis untuk dua kelompok prioritas.