TEMPO Interaktif, Jakarta - Suku Dinas Pendidikan Pemerintah DKI Jakarta dituding telah melakukan uji coba perangkat lunak untuk kebutuhan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) bagi sejumlah Sekolah Menengah Atas Negeri di Jakarta. Sebab, ditahun sebelumnya, proses penerimaan calon siswa tidak mengalami hambatan apapun.
"Baru di tahun ini penerimaan siswa menghambat. Saya mendengar pusat sedang menguji coba software baru. Lima tahun belakangan proses online lancar-lancar saja," kata Triono, staf operator Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Cilincing, Jakarta Utara, Tempo pagi ini, (5/7).
Dia mensinyalir, pemerintah sudah tak lagi bekerjasama dengan pihak lain dalam proses penerimaan siswa. Oleh karenanya, pemerintah provinsi Jakarta ditahun ini langsung mengambil langkah dengan mengujicobakan perangkat buatannya.
Hal tersebut, kemudian memicu permasalahan hingga hari ini. Sejumlah calon siswa di seluruh sekolah di Jakarta cemas menunggu hasil proses pendaftaran pada tahap pertama.
Menurut dia, uji coba tersebut pada prakteknya mengalami keterlambatan respon saat data-data calon siswa dimasukan ke server secara berbarengan. "Masalah teknisnya saya kurang begitu tahu. Yang jelas input data ke pusat lambat," keluhnya.
APRIARTO MUKTIADI