TEMPO Interaktif, Jakarta -Armada bus gandeng Transjakarta yang beroperasi di Koridor V Kampung Melayu - Ancol bertambah.Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) kembali membeli empat unit bus tersebut dari PT Asian Auto International. "Bus-bus ini diharapkan langsung beroperasi besok," kata Direktur Utama Perum PPD Nurwati Ch. A. Harahap saat ditemui di kantornya siang ini.
Nurwati menjelaskan bahwa empat bus tersebut akan langsung diserahkan operasionalnya pada konsorsium operator yang terkait yaitu PT Jakarta Mega Trans. "Prosesnya akan diupayakan berlangsung cepat sehingga bus-bus ini langsung bisa beroperasi," katanya. PPD juga akan menyediakan tiga bus tambahan lagi.
Sampai saat ini, Perum PPD menjadi penyedia 56 armada bus Transjakarta yang beroperasi di seluruh koridor, empat di antaranya merupakan bus gandeng yang beroperasi di koridor V.Menurut Nurwati, pihaknya menambahkan bus gandeng sebagai upaya untuk menyesuaikan jumlah bus dengan kebutuhan.
Berdasarkan perhitungan saat ini ada 27 bus gandeng yang beroperasi. Dari jumlah itu, 17 bus berasal dari Jakarta Mega Trans yang termasuk di dalamnya Perum PPD, Lorena memiliki 13 armada. Sayangnya, dari jumlah total itu ada yang mengalami kerusakan sehingga hanya sekitar 27 yang beroperasi. "Akhirnya kami mencoba menambahkan," kata Nurwati.
Nurwati juga menyadari adanya penambahan armada seperti ini akan membawa masalah baru pada proses pengisian bahan bakar. "Memang, stasiun pengisian bahan bakar gas yang ada sekarang masih sangat sedikit," katanya. Menurutnya, kendala itu sedang dicoba diatasi dengan pembangunan stasiun baru di depot-depot bus Perum PPD yang ada. "Sedang dibuat perencanaannya," katanya.
EZTHER LASTANIA