Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jika Seni Masuk Pertarungan Rokok

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Semarang - Sebuah meriam lengkap dengan dua kursi penyangganya terongok di depan pintu masuk Galeri Semarang. Meriam tersebut siap meluncurkan peluru begitu para pengunjung Galleri tersebut masuk ke ruang pameran. Tapi jangan khawatir, meriam itu ada pelurunya. Sebab, meriam itu berbahan lempengan alumunium yang berbentuk rokok yang ujungnya masih merah menyala. Dua meter dari meriam itu, terdapat rokok berbahan besi setinggi 300 meter. Rokok itu dimatikan dengan cara dihunjam ke dasar lantai.


Itulah gambaran pameran tunggal perupa Bayu Yuliansyah dengan tema "Reportaste" yang digelar di Galeri Semarang, 10 hingga 24 Juli mendatang. Dengan menggunakan medium rokok bermerek global dan lokal, perupa kelahiran Jakarta 1976 ini menelorkan berbagai karyanya.

Karya Bayu lainnya berjudul Pseudo of Hero yang menampilkan sembilan buah panel yang masing-masing berupa lukisan sisa puntung rokok yang hanya tersisa berupa abu dan gabus filternya. Bagaikan rokok yang telah habis dihisap, puntung tersebut dihujam-hujamkan ke landasan sehingga filternya tampak mengkerut.

Dengan latar belakang hitam gelap, putung tersebut tampak masih mengeluarkan asapnya yang masih membumbung. Tidak berhenti disitu, puntung dengan mengepulkan asap justru digambarkan dengan sesosok tentara lengkap dengan bedil dan baretnya. Asap kepulannya bermetamorfosa menjadi imaji hantu tentara-tentara yang siap bertempur dengan berbagai bentuk yang sedang mencari musuhnya.

Permainan drawing rokok dengan asap juga tampak dalam karya Bayu yang diberi nama The Batle. Bayu membuat imaji dua batang rokok yang tergeletak yang saling berhadap-hadapan. Di sebelah kiri rokok bermerek lokal (Djarum Filter Super) sedangkan di sebelah kanan tergeletak rokok merek global (Marlboro). Keduanya masih menyala dan mengepulkan asap yang membentuk dua ikon pahlawan yang seolah ingin saling serang.

Dua ikon tersebut adalah imaji hantu Gatot Kaca di sisi kiri dan tokoh Super Man disisi Kiri. Antara rokok lokal dan global dicitrakan sebagai dua tanda yang sama tapi berbeda citra rasanya. Pada karya Invasion, ia mengasosiasikan batang rokok dengan kemasannya yang bermerek global menjadi pasukan tank beriringan seperti sedang menyerang.

Kurator pameran, Rifky Effendy menilai karya-karya Bayu yang menggunakan rokok-rokok bagaikan peluru-peluru untuk melumpuhkan musuh-musuhnya. "Antar perusahaan rokok saling berkonfrontasi," kata Rifky kepada Tempo, Senin (12/7).

Seperti diketahui, bahwa beberapa perusahan global banyak membeli atau mengakuisisi perusahaan lokal, termasuk perusahaan asing yang membeli perusahaan dalam negeri. Sehingga produk mereka mendapat sumber alam seperti tembakau dari para petani tembakau lokal. Selain itu, mereka juga leluasa memasarkan produk-produknya di wilayah lokal dengan merek asing.

Melalui imaji dan obyek rokok tersebut, Bayu seolah menyentuh sisi narasi tentang persoalan realitas sosial yang tengah berlangsung dalam masyarakat saat ini. Apa yang ia tampilkan di balik karya-karya ini menjadi cerminan bahwa masih adanya kesinambungan senirupa dengan konteks sosial realisme yang berkembang sejak dekade 1990-an.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bayu Yuliansyah menyatakan rokok merupakan bentuk sederhana yang sangat dengan kehidupan masyarakat. "Saya berangkat dari pengalaman personal: kenyataannya saya perokok," ujar peraih Best Drawing Institute Seni Indonesia Yogyakarta pada 2002 itu.


Kondisi itulah yang akhirnya jadi stimulan bagi Bayu. "Kenapa wilayah yang terdekat tidak digarap". Apalagi, jika masuk ke wilayah rokok maka banyak persoalan yang mengitarinya. Rokok, kata Bayu, bisa mempunyai makna yang lebih luas dari makna rokok itu sendiri.


Bayu mengaku mulai bergelut dalam obyek rokok sejak 2003 lalu. Namun, masuk ke pameran tunggal baru dimulai sejak 2008.

Sejak awal Bayu sudah memperkirakan bermain dengan rokok pasti akan muncul pendapat yang pro dan kontra tentang rokok. Tapi, Bayu tidak mau terjebak pada pro dan kontra rokok. Menurutnya, posisi seorang seniman haruslah netral. "Tapi kalau masuk tidak netral ya why not," ujarnya.


Metamorfosis dengan rokok, kata dia, hanya persoalan bahasa ungkap. "Apalagi, saya sendiri juga habis tiga bungkus rokok tiap hari," ujar Bayu sambil tertawa. .


ROFIUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

5 hari lalu

Cuplikan video Naruto dalam rangka perayaan ulang tahun ke-20 pada Senin, 3 Oktober 2022. Foto: YouTube Studio Pierrot.
Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

Dari tanggal 28 Maret hingga 30 Juni 2024, pengunjung dapat menyaksikan memoar perjalanan Naruto, salah satu serial manga terlaris sepanjang masa


Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

10 hari lalu

Ruko-ruko yang menampilkan produk di sektor bangunan, elektronik, kebutuhan rumah tangga dan furniture. Pameran berada di JIExpo, Jakarta sejak 13 Maret 2024, berakhir pada Sabtu, 16 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

Sebanyak 400 produsen dari Tiongkok serta lokal mengikuti China Homelife. Sejumlah perusahaan Tiongkok diklaim akan berinvestasi di Indonesia.


Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

11 hari lalu

Cambuk peninggalan Nabi Muhammad SAW yang digunakan saat berkuda salah satu artefak yang ditampilkan dalam acara BISPO 2024 di Dang Anom Kota Batam, dari 15-17 Maret 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

Pameran benda peninggalan Rasulullah ini pertama kali diselenggarakan di Kota Batam, berlangsung hanya tiga hari.


Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

14 hari lalu

Ruko-ruko yang menampilkan produk di sektor bangunan, elektronik, kebutuhan rumah tangga dan furniture. Pameran berada di JIExpo, Jakarta sejak 13 Maret 2024, berakhir pada Sabtu, 16 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

Pameran dagang internasional digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta sejak Rabu, 13 Maret 2024 hingga Sabtu, 16 Maret 2024.


Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

15 hari lalu

Wakil Direktur Departemen Perdagangan, Provinsi Guangdong, Tiongkok, Shuang Dehui (nomor 5 dari kiri) membuka pameran dagang berskala internasional di JIExpo, Jakarta pada Rabu, 13 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

Pameran Building and Decoration Expo (BD Expo), Appliances and Electronic Show (AES), serta China Homelife Indonesia digelar di JIExpo, Jakarta pada Rabu, 13 Maret 2024.


Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

19 hari lalu

Proses menggambar Krishnamurti Suparka di Galeri Orbital Dago. (Tim.Dokumentasi).
Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

Galeri Orbital Dago Bandung menggelar pameran karya yang menempatkan seniman menggambar langsung di lokasi.


Produk Mebel dan Dekorasi Rumah dari Indonesia Hadir di Pameran Art of Living 2024 di Lebanon

20 hari lalu

Pekerja menyelesaikan pembuatan mebel di kawasan Klender, Jakarta, Senin, 8 Januari 2024. Anjloknya ekspor disebabkan kondisi geopolitik dan inflasi besar di negara tujuan ekspor.  Tempo/Tony Hartawan
Produk Mebel dan Dekorasi Rumah dari Indonesia Hadir di Pameran Art of Living 2024 di Lebanon

KBRI Beirut berpartisipasi dalam pameran Art of Living 2024 yang bekerja sama dengan perusahaan dari Indonesia.


PUPR Teken Kontrak Rp 2,09 Triliun Beli Produk RI untuk IKN

21 hari lalu

Beginilah penampakan Ibu kota Nusantara di Indonesia nantinya bila semua pembangunan sudah selesai. (Foto: IKN)
PUPR Teken Kontrak Rp 2,09 Triliun Beli Produk RI untuk IKN

Kementerian PUPR menandatangani kontrak senilai Rp 2,09 triliun untuk membeli produk dalam negeri selama pameran Business Matching 2024.


Pameran Kendaraan Komersial Gaikindo Dimulai Besok, Dibuka untuk Publik di Hari Terakhir

21 hari lalu

Pameran kendaraan komersial GIICOMVEC akan digelar pada 7-10 Maret 2024.
Pameran Kendaraan Komersial Gaikindo Dimulai Besok, Dibuka untuk Publik di Hari Terakhir

GIIGCOMVEC 2024 alias pameran kendaraan komersial digelar mulai besok di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.


Pameran Inacraft 2024 Hari Terakhir Targetkan 10.000 Pengunjung

24 hari lalu

Pengrajin sarung di salah satu stan pameran kerajinan tangan Inacraft 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Dia pun memproyeksikan pangsa pasar RI ini dalam industri kerajinan dapat terus meningkat. TEMPO/Tony Hartawan
Pameran Inacraft 2024 Hari Terakhir Targetkan 10.000 Pengunjung

Pameran Inacraft hari terakhir menargetkan kunjungan sebanyak 10.000 pengunjung dengan total keuntungan lebih Rp 100 Miliar.