Jalan provinsi yang digunakan untuk jalur mudik, yang menjadi prioritas perbaikan itu di antaranya ruas Sadang di Subang, Kosambi-Curug di Purwakarta, Purwakarta-Wanayasa-Cagak -Sumedang, serta Subang-Cijelag-Cikamurang-Kadipaten. Minimal, paparnya, lubang-lubang akan ditutupi.
Saat ini sejumlah proyek perbaikan jalan tengah digenjot untuk memperbaiki kualitas jalan di Jawa Barat. Proyek jalan itu melingkupi jalur Cagak-Cikaramas, Cagak-Wanayasa, Subang-Bantarwaru, Cijelag-Cikamurang, Majalengka-Kadipaten-Jatitujuh-Jatibarang, serta Kadipaten-Majalengka-Cirebon.
Dia mengatakan, kontrak proyek perbaikan jalan itu sudah dimulai sejak bulan lalu. Pengerjaannya sudah berjalan berkisar 40 persen hingga 80 persen. Dalam kontraknya sendiri dijadwalkan selesai Oktober nanti.
Khusus untuk jalur Sadang-Kalijati di Subang, perbaikan diputuskan difokuskan untuk ruas di sekitar Jembatan Ciherang. “Karena ada penurunan, ada ketidakstabilan, diperbaiki gitu lagi, sekarang akan dibeton,” kata Guntoro.
Guntoro menambahkan, kebutuhan untuk melakukan pembetonan itu diperkirakan sepanjang 10 meter. Pembetonan itu, lanjutnya, untuk menutupi sisi jalan yang tidak stabil. “Daripada kaya gitu terus,” katanya.
Ahmad Fikri