TEMPO Interaktif, Jakarta - Sejumlah pedagang sayuran di beberapa pasar di Jakarta Barat mengurangi stok cabai karena jumlah pembeli cabai merosot. "Saya sekarang jualnya tidak banyak, karena takut tidak habis," kata Ano, 42 tahun, pedagang sayuran di Pasar Grogol, siang ini.
Menurut Ano, biasanya dia menyediakan total stok cabai keriting, cabai rawit merah, dan cabai rawit hijau hingga 10 kilogram setiap harinya. Namun, kenaikan harga cabai yang terjadi pada bulan ini menyebabkan jumlah pembelinya berkurang, sehingga dia harus mengurangi jumlah stok cabai yang dia jual. Saat ini, Ano mengaku hanya menyediakan sekitar lima kilogram stok cabai.
Pengurangan stok cabai juga dilakukan oleh Yani, 31 tahun, pedagang sayuran di Pasar Tomang Barat. Menurut Yani, sebelum harga naik dia bisa menyediakan stok cabai hingga tujuh kilogram setiap harinya. Setelah terjadi kenaikan, dia hanya menyediakan 4-5 kilogram cabai setiap harinya.
Kenaikan harga cabai pada saat ini terjadi menjelang bulan puasa pada Agustus nanti. Berdasarkan pantauan Tempo, harga cabai di Pasar Grogol dan Tomang Barat hari ini berkisar Rp 40 ribu per kilogram untuk jenis cabai merah keriting, Rp 45 ribu per kilogram untuk cabai rawit merah, dan Rp 30 ribu per kilogram untuk cabai rawit hijau. "Kalau cabai rawit merah yang segar, bukan campuran, harganya bisa sampai Rp 50 ribu per kilogram," kata Ano.
EVANA DEWI