TEMPO Interaktif, Jakarta -PT.Bumi Resources Tbk. berencana untuk menerbitkan obligasi pada September atau Oktober mendatang. "Kita lihat juga, tergantung dari kondisi pasar terutama Eropa,"ujar Direktur Utama Bumi Resources Tbk, Ari Hudaya kepada wartawan hari ini.
Menurut Ari, dana yang didapat dari penerbitan obligasi tersebut akan digunakan untuk refinancing utang Bumi dengan memperpanjang jangka waktu tenor pembayaran. Nilai penerbitan obligasi tersebut sebesar US$450-US$500 juta.
Direktur Keuangan Bumi, Andrew Beckham mengutarakan, saat ini perusahaan itu memiliki total utang S$3,8 miliar. Di tahun ini Bumi menargetkan total utang yang akan terpangkas sekitar US$700-US$800 juta. "Kita ambil utang yang besar dan juga beban bunganya," kata Andrew.
RIRIN AGUSTIA