Namun, ia melanjutkan, dari proses perbaikan yang telah dilakukan sejak pagi, sudah mampu mengembalikan daya PLTU hingga 700 megawatt. Sedangkan pembangkit unit 4 dan 5 belum bisa dihidupkan sampai saat ini.
"Daya di dua pembangkit itu sekitar 400 megawatt," ujar Bambang. "Dan untuk menghidupkan unit 4 dan 5 memang butuh waktu."
Kini, perbaikan dan pengembalian daya PLTU Muara Karang ditangani langsung oleh PLN Unit P3B.
Gangguan di PLTU Muara Karang terjadi sejak Rabu (21/7) pagi. Akibatnya, sebagian wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat, seperti sekitar Jalan MH. Thamrin, Kebon Sirih, Gambir, Cengkareng, dan Bandara Soekarno Hatta, mati lampu sejak pukul 09.45.
WAHYUDIN FAHMI