TEMPO Interaktif, Jakarta - Ternyata bulan Ramadhan yang identik dengan menahan godaan tidak serta merta menurunkan minat menonton film biru. Di sentra penjualan DVD bajakan ribuan keping film tersebut masih tersedia, walau dijual secara sembunyi-sembunyi dalam kardus yang diletakkan agak ke belakang. Penjual DVD yang menjual film biru pun tak serta merta hanya pedagang dengan lapak kecil. Pedagang dengan toko lumayan besar pun masih turut menawarkan film porno ini.
Dalam pantauan Tempo, aneka koleksi film biru Ariel-Cut Tary-Luna Maya masih menjadi primadona. Tetapi para pedagang tersebut juga tak segan menawarkan aneka film biru versi lokal hingga versi Arab, Jepang, Cina dan Hollywood. Harga yang ditawarkan pun sedikit lebih mahal dibanding DVD film biasa. "Kalau mau eceran Rp 8.000, tetapi kalau buat jual lagi saya kasih lebih murah," ujar salah satu penjual DVD ini.
Peminatnya pun tak bisa dibilang sedikit. Setidaknya untuk satu lapak masih ada tiga pembeli yang memborong sekaligus belasan hingga puluhan DVD.
Akan tetapi, suasana secara umum di pasar DVD bajakan Glodok cenderung sepi. Asih, salah satu pedagang mengaku penjualan selama pekan pertama Ramadhan ini sepi. "Mungkin cuma setengahnya," katanya.
Untuk DVD bajakan dengan kualitas biasa ditawarkan dengan harga Rp 5.000, berlaku untuk hampir semua jenis film termasuk koleksi. Untuk pembelian grosir tentu harga lebih murah. Untuk CD dan MP3 ecerannya juga dijual Rp 5.000, tetapi pembelian di atas 20 bisa hanya Rp 2.500/kepingnya.
ARYANI KRISTANTI