TEMPO Interaktif, Tangerang--Kepolisian Resor Metro Tangerang Kabupaten menelusuri asal pesan pendek yang berisikan peringatan penculikan anak dengan pengambilan organ tubuh yang kini beredar luas di masyarakat wilayah Tangerang.
Pasalnya pesan pendek itu sudah menimbulkan keresahan dan kepanikan dikalangan warga.”Kami tengah menelusurinya,”ujar Kapolres Metro Tangerang Kabupaten Komisaris Besar Edi Sumitro Tambunan saat dihubungi siang ini.
Edi mengatakan tidak mudah menemukan siapa pertama kali yang mengedarkan pesan pendek itu. Edi mengatakan ia telah mengerahkan seluruh kapolsek-kapolsek yang berada di Kabupaten Tangerang yang membawahi 30 kecamatan untuk melakukan penelusuran dan memberikan penjelasan kepada masyarakat bahwa pesan itu tidak benar dan hanya isu semata.
Menurut Edi, penjelasan langsung disampaikan kepada para camat, lurah, tokoh masyarakat dan ulama agar memberikan penjelasan itu kepada masyarakat.”Bahkan saya dor to dor dalam memberitahukan kepada tokoh masyarakat dan alim ulama,”katanya.
Edi berharap, masyarakat tidak termakan oleh isu-isu tersebut. Dan jika ada hal-hal yang mencurigakan masyarakat tidak main hakim sendiri dan melaporkan secepatnya ke polisi.
JONIANSYAH
