Pemuda ini diduga meninggal akibat over dosis setelah sebelumnya menegak minuman keras oplosan serta puluhan pil destro. Gilang, 20 tahun, warga Gunung Sabeulah rekan seprofesi korban, membenarkan bila korban meninggal akibat minuman keras oplosan.
Menurutnya korban meninggal setelah dua hari sebelumnya sempat terlihat pesta miras bersama rekan-rekannya. Minuman yang digunakan hasil oplosan antara alkohol yang dicampur minuman suplemen. “Minumannya memang hasil oplosan yang dibuat oleh mereka,” ujarnya.
Keterangan lain mengatakan bila korban meninggal setelah meminum obat distro dalam jumlah yang mencapai puluhan. “Saya lihat sendiri korban memang sering mengkonsumsi destro,” ujar Dedi Efendi, warga sekitar tempat mangkalnya korban. “Sempat dikasih tahu itu berbahaya, tapi korban tidak menggubrisnya.”
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Tasikmalaya, Ajun Komisaris Anton Firmanto, saat dikonfirmasi Senin (30/8) mengatakan, penyebab kematian korban dipastikan karena over dosis akibat mengkonsumsi minuman keras oplosan.
”Dari hasil pemeriksaan korban memang mengalami over dosis akibat miras dan obat-obatan,” ujarnya. Kini mayat korban masin berada di rumah sakit umum daerah Tasikmalaya.
JAYADI SUPRIADIN