TEMPO Interaktif, Jambi - Sebagai upaya mengantisipasi masuknya komplotan teroris ke wilayah Jambi, jajaran Kepolisian Daerah Jambi mengerahkan sedikitnya 120 personel. Aparat berjaga-jaga di empat titik jalur pintu masuk ke daerah ini.
"Mulai hari ini kita telah menerjunkan sedikitnya 120 personel untuk mengamankan di empat pintu masuk melalui jalur darat, sebagai antisipasi masuknya kawanan teroris ke daerah ini," kata Ajun Komisaris Besar Almansyah, Juru Bicara Polda Jambi, Kamis (23/9).
Empat titik yang dianggap rawan dan perlu diantispasi itu meliputi jalur jalan dari Padang, Palembang, Lubuklinggau, dan Riau.
Para petugas yang direkrut dari jajaran Brimob, Reserse, Intel serta Samapta itu memanfaatkan pos-pos patroli jalan raya yang sudah ada di empat titik tersebut.
Personel yang dibekali persenjataan lengkap itu ditugasi melakukan razia terhadap setiap kendaraan yang dicurigai saat melintas jalur tersebut.
Kapolda Jambi Brigadir Jenderal Bambang Suparsono mengimbau masyarakat dan jajarannya agar bekerja sama untuk saling memberi informasi bila mengetahui atau mencurigai warga baru di lingkungannya.
"Para petugas dalam menjalankan misi ini tidak dibatasi sampai kapan, hingga menunggu instruksi lebih lanjut," kata Almansyah.
SYAIPUL BAKHORI
