TEMPO Interaktif, SURABAYA - Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Saifullah Yusuf memastikan pembukaan Kongres XIV GP Ansor di Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada 23-24 Desember 2010 mendatang akan dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Presiden sudah menyatakan kesediaannya,” kata Saifullah yang akrab disapa Gus Ipul, Senin (27/9).
Kongres sudah dua kali ditunda pelaksanaannya. Semula akan digelar pada 1 Oktober di Bandung, Jawa Barat. Namun panitia setempat tidak siap, kemudian lokasi kongres dipindahkan ke Surabaya.
Pelaksanaan kongres di Surabaya dijadwalkan berlangsung mulai Rabu, 6 Oktober. Namun tertunda pula karena Asrama Haji Surabaya digunakan untuk kegiatan pemberangkatan calon jemaah haji. ”Akhirnya baru bisa diselenggarakan
23 hingga 24 Desember,” ujar Gus Ipul.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TEMPO, hingga saat telah ada empat politisi yang akan memperebutkan kursi ketua umum organisasi pemuda nauangan Nahdatul Ulama tersebut. Mereka adalah politisi Partai Golkar Nusron Wahid, politisi PKB sekaligus Sekjen Ansor Malik Haramain, politisi Partai Demokrat yang saat ini menjadi Ketua GP Ansor Chatibul Umam Wiranu, serta politisi PPP Saiful Tamlika.
Gus Ipul berharap Ansor tidak terseret ke wilayah politik praktis meskipun dipimpin aktivis partai politik. “Sudah saatnya Ansor memikirkan hal yang lebih kongkrit, seperti mengatasi masalah kemiskinan hingga mengantisipasi kenaikan harga cabe,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua GP Ansor Kabupaten Pasuruan Yusuf Danial berharap, masa kepemimpinan Ketua Umum GP Ansor mendatang hanya satu periode untuk mempercepat proses regenerasi.
Mayoritas Ketua Cabang dan Wilayah Ansor juga setuju untuk melakukan pembatasan masa bakti ketua Umum. Hal itu akan diperjuangkan menjadi bagian dari AD/ART organisasi.
ROHMAN TAUFIQ