TEMPO Interaktif, Jakarta - Meski pembebasan lahan proyek Mass Rapid Transit (MRT) belum dimulai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, namun Kepala Dinas Pekerjaan Umum Eri Basworo optimistis rencana itu selesai pada tahun ini.
"Pembebasan lahan memang belum dimulai, namun sudah masuk tahap pendataan. Target tahun ini selesai," kata Eri sore ini.
Eri menerangkan, pembebasan lahan akan dimulai dari area sekitar Terminal Lebak Bulus ke arah Point Square. Berlanjut ke Jalan Kartini hingga Jalan Fatmawati. "Rata-rata kena 2,5 meter," tutur Eri.
Dia mengapresiasi tanggapan beberapa perusahaan besar di Jalan Kartini seperti Toyota yang sudah memberi garis pagar untuk pembebasan lahan. "Soal harga saya tidak tahu. Yang pasti bervariasi," katanya.
Pembebasan lahan akan dilakukan juga di sepanjang jalan yang dilintasi MRT. Karena mau tidak mau pembangunan pancang akan memakan badan jalan. "Kalau mulai air mancur Senayan, Jalan Sisingamangaraja, MRT lewat bawah tanah," katanya.
HERU TRIYONO