Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembicaraan Awal Inalum Ditunda

image-gnews
MS Hidayat. TEMPO/Dinul Mubarok
MS Hidayat. TEMPO/Dinul Mubarok
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Perindustrian MS Hidayat menunda pembicaraan awal kerja sama proyek PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) dengan Jepang, yang sedianya berlangsung hari ini. "Saya menunggu Keppres (Keputusan Presiden) yang resmi soal penunjukan tim perunding," kata Hidayat di Jakarta, Kamis (4/11).

Sebelumnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah meminta agar Menteri Perindustrian memimpin tim perunding terkait status kontrak Inalum. Tapi, menurut Hidayat, sampai saat ini siapa yang akan menjadi nakhoda tim perunding belum diputuskan secara resmi.

Bahkan, pada Selasa lalu, Hidayat mengusulkan agar pemerintah mempertimbangkan Menteri Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar dan Menteri Keuangan Agus Martowardojo menjadi ketua tim negosiasi, selain dirinya. Usulan ini bukan berarti Hidayat berniat mundur sebagai ketua tim.

Namun kedua calon yang diusulkan tersebut juga dianggap mampu memimpin jalannya perundingan. Apalagi ketua tim perunding hingga kini belum diputuskan melalui keputusan presiden, sehingga masih terbuka kemungkinan pemerintah menunjuk ketua tim yang lain.

Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan belum ada negosiasi dalam pertemuan Indonesia-Jepang terkait Inalum. “Tanggal 5 November itu belum mulai negosiasi,” katanya. Menurut Hatta, yang akan dilakukan Menteri Perindustrian baru pada tahap membicarakan time table atau jadwal perundingan.

Hidayat menambahkan, rencana pertemuan hari ini sedianya membahas persiapan perundingan. Perundingan baru dilakukan setelah muncul audit final Inalum oleh Ernst & Young. Kendati pertemuan batal, namun delegasi Jepang tetap datang. “Kita terlambat memberitahu penundaan,” ujarnya.

Dalam perundingan nanti, menurut Hidayat, Indonesia harus memenangkan kepemilikan di Inalum. Tapi setelah itu Indonesia tetap bisa menjalin hubungan yang baik dengan Jepang. "Kita harus menang demi kepentingan bangsa dan industri Indonesia tanpa harus gembar-gembor," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah perundingan tuntas baru pemerintah bisa membicarakan pembagian saham. "Apakah akan dipegang PT Antam atau Otorita Asahan atau ditenderkan lagi. Itu persoalan internal. Sekarang kita fokus untuk memenangkan perundingan dengan baik dan elegan," tutur Hidayat.

Inalum berdiri pada Januari 1976 berdasarkan perjanjian antara pemerintah Indonesia dengan 12 perusahaan swasta Jepang. Sebanyak 41 persen saham Inalum dimiliki Indonesia, yang diwakili oleh PT Otorita Asahan. Sisanya 59 persen milik Jepang melalui Nippon Asahan Alumunium Co. Ltd.

Proyek raksasan di Porsea, Asahan, Suamtera Utara itu menelan Investasi sekitar 400 miliar yen atau Rp 50 triliun dengan modal pinjaman Jepang. Kontrak Inalum berakhir pada 2013. Sesuai ketentuan dalam perjanjian, tiga tahun sebelum masa kontrak berakhir, semua utang pemerintah Indonesia kepada Jepang harus lunas.

Saat ini, kata Hatta, terdapat dua proposal tentang pengelolaan Inalum. Pertama, pemerintah mengajukan 100 persen pengelolaan oleh Indonesia. Kedua, Jepang ingin meminta perpanjangan proyek. Namun, menurut Hatta, pemerintah tak bisa begitu saja memenuhi permintaan Jepang.

IQBAL MUHATROM | EKA UTAMI APRILIA | KARTIKA CANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

16 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersalaman dengan Perdana Menteri Cina Li Qiang di Beijing, Selasa, 2 April 2024. Prabowo berjanji untuk memperdalam persahabatan negaranya dengan Beijing ketika ia bertemu dengan Perdana Menteri Cina Li Qiang. Foto Humas Prabowo
Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.


Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

40 hari lalu

Samsung Galaxy A35 5G. Gsm.arena.com
Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.


Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

41 hari lalu

Pameran kendaraan komersial GIICOMVEC akan digelar pada 7-10 Maret 2024.
Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?


TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

58 hari lalu

TMMIN dapat penghargaan Lighthouse Industry 2024 dari Kementerian Perindustrian. (Dok TMMIN)
TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.


Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

17 Januari 2024

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak. Foto: Canva
Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak.


Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

9 Januari 2024

Kebakaran di PT ITSS Morowali, Sulawesi Tengah. Dok. Istimewa
Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan bakal memanggil Kementerian Perindustrian dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS).


Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

28 Desember 2023

Pengunjung tengah melihat salah satu stan Pameran industri mesin, pengolahan dan material plastik dan karet internasional pada Plastics & Rubber Indonesia 2023 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 16 November 2023. Kementerian Perindustrian mencatat bahwa nilai ekspor dari sektor plastik dan karet di awal tahun mencapai 1,68 milliar dollar AS. Industri ini bahkan menjadi salah satu dari 8 subsektor yang mengalami ekspansi hingga Juni 2023. Kinerja positif juga tercatat dari industri mesin pencetak (Mould) yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Tercatat bahwa kinerja ekspor industri mold tahun lalu mencapai US$ 15,8 juta.. Tempo/Tony Hartawan
Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

Ekonom Indef Riza Annisa Pujarama mengatakan ada ketimpangan realisasi investasi di sektor industri pengolahan.


Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

26 Desember 2023

Kelalaian dalam penerapan prosedur keselamatan kerja diduga turut memantik kebakaran tungku smelter Tsingshan Group di kawasan industri IMIP, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

Terpopuler: Dugaan pelanggaran di kasus ledakan smelter nikel milik Cina di Indonesia, Waskita Karya berpotensi lanjutkan PHK karyawan.


Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

24 Desember 2023

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat groundbreaking pabrik nikel PT Mitra Murni Perkasa di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (11 September 2023). (ANTARA/HO-Kementerian Perindustrian/rst)
Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) minta PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) penuhi hak korban ledakan smelter nikel di Morowali.


Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

24 Desember 2023

Kebakaran di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulawesi Tenggara, 24 Desember 2023. Insiden bermula dari kecelakaan yang dialami sejumlah pekerja saat melakukan perbaikan tungku dan pemasangan pelat pada bagian tungku.  Foto: Partai Buruh Kabupaten Morowali.
Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

Kementerian ESDM mengatakan bahwa pengawasan kepatuhan K3 industri smelter nikel wewenang Kementerian Perindustrian.