Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Boediono Bangga dengan Almamaternya  

image-gnews
ANTARA/Saptono
ANTARA/Saptono
Iklan
TEMPO Interaktif, Blitar -Wakil Presiden Boediono mengaku bangga dengan almamaternya, SMAN 1 Blitar. Sebab, bukan saja dia yang kini jadi orang nomor dua republik ini namun ada sejumlah nama lain yang juga menjadi orang penting di Indonesia. Salah satunya adalah Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono.

Boediono dan Agus Sabtu kemarin berkumpul dalam reuni Akbar SMAN 1 Blitar. Dalam kesempatan ini Boediono didampingi Ny Herawati Boediono, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, Bupati dan Wakil Bupati Blitar. Wapres adalah alumni tahun 1961 SMA itu.

"Saya bangga dengan prestasi siswa SMAN 1 Blitar sekarang, tapi prestasi dan ketrampilan yang bagus itu tidak cukup, karena itu perlu ditambah dengan pendidikan yang maju pula," katanya Sabtu malam dalam acara Reuni Akbar SMAN 1 Blitar 1958-2008 di Blitar.

Dalam pidatonya, Boediono meminta para pendidik untuk mengutamakan pendidikan karakter. Sebab, kata dia, karakter merupakan bekal yang penting untuk masa depan bangsa ini.

"Sebagai alumni SMAN 1 Blitar, saya merasakan bekal yang menentukan hidup adalah bekal karakter yang saya pegang sampai sekarang," katanya.

Menurut dia, porsi pembentukan karakter perlu ditambah, karena hal itulah yang penting, bahkan pemerintah saat ini sedang merumuskan pentingnya pendidikan karakter melalui revitalisasi Pramuka mulai tahun 2011.

"Pemerintah akan meningkatkan pendidikan kepramukaan melalui program-program yang praktis dan konkret untuk pembentukan karakter mulai SD hingga SMA," katanya.

Selain itu, pemerintah juga akan mendukung kurikulum pendidikan untuk melahirkan karakter seperti jujur, santun, disiplin, dan adanya teladan dari pendidik dan alumni dari sekolah setempat.

"Setiap pulang kampung (ke Blitar), saya selaku menyempatkan diri untuk ziarah ke makam orangtua dan pendiri negara ini yakni Ir Soekarno (Bung Karno). Dengan ziarah itu, saya ingat bahwa karakter itu sangat menentukan arah kehidupan bangsa ini," katanya.

Dalam reuni akbar itu, Wapres Boediono yang mengenakan baju batik warna cokelat menerima cendera mata berupa lukisan potret diri dari alumni angkatan 1980-1983.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedatangan Wapres bersama istri serta Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono beserta istri itu mendapat sambutan antusias dari 1.000 lebih alumni yang datang ke reuni akbar itu.

Wapres yang datang ke SMAN 1 Blitar sejak pukul 19.30 itu disambut para alumni dengan berebut bersalaman, melambaikan tangan, dan bahkan mengabadikan dengan foto kamera.

"Rasanya, sulit dilukiskan saat saya pertama kali masuk sekolah ini yang pernah menjadi tempat belajar. Saya senang bertemu angkatan tua dan muda," kata Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono yang juga alumni SMAN 1 Blitar pada tahun 1974 itu.

Setelah sambutan Wapres, reuni tampaknya diwarnai dengan ajang "kangen-kangenan" dengan diiringi "penyanyi" dari masing-masing angkatan untuk menyemarakkan acara hingga selesai pukul 22.30 WIB.

Kendati bersifat "reuni", acara itu dijaga ketat aparat kepolisian setempat dengan menyiagakan mobil gegana (penjinak bahan peledak) dan mobil "water cannon" di ujung Jalan Ahmad Yani, Blitar.

Puncak acara reuni yang berlangsung sejak awal Desember itu diakhiri dengan jalan sehat pada Minggu (19/12) pagi di depan SMAN 1 Blitar, Jalan Ahmad Yani, Blitar dengan diikuti ribuan alumni bersama Wapres dan istri serta Panglima TNI dan istri.

ANT | FWH
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

9 September 2013

Seorang siswa SMPN 2 Tangerang bersedih saat pesantren kilat di Masjid Raya Al-Azhom, Tangerang, Banten, (22/7). Pesantren selama 4 hari di bulan Ramadan ini untuk menambah ilmu agama bagi sejumlah siswa-siswi. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

Dia mempertanyakan manfaat survei berisi grafik ukuran kelamin laki-laki dan perempuan itu.


Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

7 September 2013

Ilustrasi kesehatan/Berobat/Dokter/Perawat. triarc.co.za
Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

Kuesioner gambar alat kelamin menjadi bagian pemeriksaan kesehatan untuk siswa SMP dan SMA terkait kesehatan reproduksi. Uji coba berlanjut tahun ini.


Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

7 September 2013

freepicturesweb.com
Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

Kuesioner yang memuat alat vital program UKS kerja sama empat kementerian.


Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

6 September 2013

Siswa beberapa sekolah di Aceh menyanyikan lagu Jepang, Omoiyari (belas kasih sayang) dalam peringatan dua tahun tsunami di Jepang, di SMP 1 Pekan Bada, Aceh Besar, Senin (11/3). TEMPO/Adi Warsidi
Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

Kuesioner bergambar kelamin yang sempat beredar di SMP Negeri 1 Sabang telah ditarik oleh pihak puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Sabang.


Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

6 September 2013

imperfectwomen.com
Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

Perbedaan interpretasi timbul lantaran kurangnya pemahaman dinas kesehatan di beberapa daerah tentang kesehatan reproduksi.


KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

6 September 2013

Ilustrasi Pengukuran Payudara. Shutterstock
KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

Gambar, foto, atau sketsa organ kelamin tanpa penjelasan memadai dianggap bisa mengarah kepada pornografi.


Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

6 September 2013

freepicturesweb.com
Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

AFP, Straitstimes Singapura, The Standar Hong Kong menulis soal kuisioner yang mencantumkan gambar alat kelamin.


Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

5 September 2013

imperfectwomen.com
Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

Seharusnya kuesioner gambar kelamin tidak dibagi dan tidak boleh dibawa pulang karena bersifat rahasia.


Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

5 September 2013

Ilustrasi
Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

SMP Negeri 1 Sabang merasa tercoreng dan kecewa dengan pihak dinas kesehatan. 'Lembaran itu dibagikan oleh petugas puskesmas dan dinas kesehatan.'


Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

4 September 2013

freepicturesweb.com
Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

Dinas Kesehatan Kota Sabang mengatakan data tersebut digunakan untuk mengetahui kondisi kesehatan reproduksi remaja di Kota Sabang.