TEMPO Interaktif, Jakarta -Kementerian Perumahan Rakyat memprioritaskan program pembangunan 1000 menara rumah susun sederhana milik (rusunami) pada 2011 mendatang. Kementerian juga berencana untuk mempercepat pembangunan untuk mengejar target penyelesaian program tersebut pada 2014.
Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa mengungkapkan, rusunami yang dibangun di suatu wilayah paling tidak harus memenuhi tiga spesifikasi khusus, yaitu memiliki lift khusus barang, parkir yang tidak mengambil areal ruang publik, dan mengakomodir proses evakuasi penghuni dari bencana.
Sejak pencanangannya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2007, program pembangunan seribu rusunami banyak menemui kendala. Dari seribu menara yang ditargetkan, hingga kini pemerintah baru menyelesaikan 117 tower pada 2010. Sejumlah rusunami yang dibangun di Jakarta, misalnya, sempat disegel oleh pemerintah daerah (pemda) lantaran dianggap tidak memenuhi standar yang ada.
Deputi Menteri Perumahan Rakyat bidang Perumahan Formal Pangihutan Marpaung mengatakan Kementeriannya akan melakukan percepatan melalui peraturan tata ruang dan zonasi untuk pembangunan rumah susun. Pelaksanaannya, kata dia, dengan memanfaatkan tanah dan aset negara maupun daerah, seperti yang sekarang dilakukan di Kemayoran.
"Kemenpera bersama Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) akan menyelesaikan Peraturan Pemerintah (PP) terkait perijinan pembangunan hunian tersebut sehingga ditetapkan satu standar khusus untuk masalah perijinan dan pembangunan rusunami di seluruh daerah," katanya dalam kesempatan sama.
Menteri Suharso mengatakan, penyediaan rumah, baik tapak maupun susun, bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), telah menjadi wewenang dan kewajiban pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota. Karena menurutnya, hanya pemerintah daerah yang mengetahui secara pasti total kebutuhan rumah di wilayahnya.
"Jadi pemerintah pusat hanya mendorong dan memastikan agar pemerintah daerah melakukan wewenang dan tugasnya itu," katanya. Diharapkan, target pembangunan 341 twin blok rusunami pada 2011 dapat dipenuhi.
ROSALINA