Both, warga Inggris, ditemukan tergelak di ruang tengah, Blok T-H, Perumahan Danau Bogor Raya, Kota Bogor, Senin (3/1). Dia diduga mengakhiri hidupnya dengan menyuntikan berbagai bahan kimia termasuk racun serangga ke dalam tubuhnya.
Di dekat jasadnya, polisi menemukan sebuah botol obat penyumbat, minuman beralkohol tinggi, racun serangga, dan alat suntik. Di dekatnya juga ada pecahan botol dan mulutnya sendiri mengeluarkan busa.
Di atas meja ditemukan surat wasiat yang ditujukan kepada ibunya. Isinya, pernyataan kecewa setelah 365 hari bekerja di Indonesia sebagai guru tetapi penghasilannya tidak mencukupi sehingga dia tidak bisa menikmati liburan Natal dan Tahun Baru bersama keluarga.
Kematian Both diketahui pembantu rumahnya yang ketika pertama kali datang melihat secarik kertas di pintu masuk. Kertas bertuliskan, 'Jangan masuk sendirian ke rumah, panggil satpam atau polisi karena saya sudah mati'. Pembantu tersebut langsung menghubungi Mutijan, satpam setempat, yang lalu menghubungi polisi.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal, Polres Bogor Kota, Ajun Komisaris Indra Gunawan, belum bisa memastikan jenis bahan kimia yang mengakhiri hidup Both. “Harus dilakukan otopsi,” katanya.
DEFFAN PURNAMA