TEMPO Interaktif, Jakarta -Pemerintah rupanya tak bakal mengundurkan jadwal pembatasan konsumsi bahan bakar minyak bersubsidi. Menteri Energi Sumber Daya Mineral, Darwin Zahedy Saleh, menyatakan persiapan depot dan tanki di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi, sudah 75 persen. Dia memastikan bulan depan, seluruh persiapan selesai dilakukan. Adapun persiapan pompa bensin, diperkirakan selesai Maret mendatang. "Saat ini baru 75 persen," katanya.
Ia juga memastikan, rencana itu tetap dimulai April mendatang. Sejak rapat terakhir pembahasan mengenai pembatasan BBM bersama dengan Komisi Energi di gedung dewan pada Desember lalu, pihaknya terus melakukan kajian seperti yang diminta oleh Dewan Perwakilan Rakyat.
Kajian antara lain untuk mengurangi penyimpangan dan meminimalisir kesalahan dalam pelaksanaan program pembatasan. "Pemerintah melakukan kajian tambahan oleh lembaga independen untuk kesiapan pembatasan, agar sedikit ada kesalahan," ujarnya.
Kajian dilakukan oleh konsorsium tiga perguruan tinggi yaitu ; Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Pemerintah juga sudah membentuk 5 kelompok kerja persiapan pengaturan BBM bersubsidi yaitu.
GUSTIDHA BUDIARTIE