TEMPO Interaktif, Jakarta-Manajemen Grup Express, mengaku pembatasan penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi tidak akan berpengaruh terhadap operasional taksi mewah milik grup itu, Tiara Express.
Presiden Direktur Express Group Daniel Podiman mengatakan sejak awal taksi yang menggunakan mobil mewah Toyota Alphard ini telah menggunakan Pertamax dan VGAS. "Kami mengikuti peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah termasuk rencana penetapan penggunaan BBM Pertamax bagi jenis Taksi Eksekutif. Bahkan, jauh sebelum pemerintah mengeluarkan peraturan ini, kami memang telah menggunakan BBM non subsidi atau Pertamax untuk Taksi Eksekutif," katanya, Jumat (28/1).
Tiara Express sudah dapat menggunakan VGAS karena kendaraan tersebut sudah dipasangkan converter dan tabung GAS. Selain lebih efisien, kendaraan itu juga mengeluarkan emisi yang lebih rendah dan mengurangi polusi pada lingkungan. "Ini kami lakukan karena komitmen kami sebagai anggota Global Compact (Organisasi dunia di bawah naungan UNDP, PBB) yang salah satunya adalah menjaga keramahan lingkungan," katanya.
Pemerintah berencana membatasi konsumsi bahan bakar minyak bersubsidi untuk taksi eksekutif di Jakarta. Taksi mewah yang jumlahnya mencapai 888 unit itu dilarang menggunakan BBM bersubsidi.
ROSALINA