TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan pihaknya sedang mempertimbangkan menghentikan kerja sama pengiriman tenaga kerja Indonesia ke Arab Saudi.
"Pengiriman TKI ke Arab terancam kita tutup, meski sekarang masih dalam kajian," kata Muhaimin seusai membuka diskusi nasional bertema "Gubernur, Siapa yang Pilih" di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Ahad (30/1).
Menurut dia, rencana itu terkait dengan semakin banyaknya kasus kekerasan yang menimpa TKI di Arab Saudi. Yang menyedihkan, kata dia, ratusan TKI harus menginap di bawah kolong jalan layang di Arab Saudi karena kehilangan pekerjaan.
Muhaimin mengatakan, beberapa negara tujuan pengiriman TKI telah ditutup, seperti Yordania karena tidak bagus memperlakukan TKI.
Dia meminta Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) memperbaiki mekanisme perlindungan tenaga kerja di luar negeri, mulai dari pembekalan keterampilan agar kualitas buruh migran asal Indonesia lebih bagus hingga aturan perjanjian kerja sama dengan negara tujuan yang meliputi hak-hak tenaga kerja di sektor domestik maupun formal, seperti hak mendapatkan hari libur.
Hamluddin