TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar, menyatakan partainya tidak setuju hak angket pembentukan panitia khusus (Pansus) mafia pajak.
Alasannya, kata dia, Pansus akan mengaburkan konstruksi hukum perkara tersebut. "Itu sebabnya PKB tidak setuju Pansus," kata Muhaimin pada rapat kerja Fraksi PKB di hotel Kartika Candra, Jakarta, Senin (30/1).
Menurut dia, Pansus berpotensi menjadi arena polititasi kepentingan tertentu. "Perkara mafia pajak sebenarnya menjadi semakin kabur," ujarnya.
Atas pertimbangan itu, Muhaimin melanjutkan, PKB memutuskan tidak ingin masalah mafia pajak diseret ke persoalan politik yang lebih jauh.
Ketua Fraksi PKB Marwan Jakfar melihat hak angket Pansus mafia pajak arahnya ke pemakzulan. "Itu melanggar konstitusi," kata dia.
Fraksi PKB, kata dia, memiliki sikap yang jelas yakni memberikan porsi kepada panitia kerja (Panja) untuk bekerja secara maksimal.
Hamluddin