Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Minyak Brent Tembus US$ 100 Per Barel

image-gnews
Kapal tanker mengisi BBM di pelabuhan pengolahan minyak mentah di Refinery Unit (RU-5), Balikpapan, Kalimantan Timur. ANTARA/Yudhi Mahatma
Kapal tanker mengisi BBM di pelabuhan pengolahan minyak mentah di Refinery Unit (RU-5), Balikpapan, Kalimantan Timur. ANTARA/Yudhi Mahatma
Iklan

TEMPO Interaktif, New York--Harga minyak mentah pada perdagangan Senin (31/1) di bursa komoditas New York ditutup pada level tertinggi dalam dua tahun terakhir karena para pedagang khawatir terhadap demonstrasi yang terjadi di Mesir. Kecemasan terusan Suez akan ditutup karena ketidakstablian politik di Mesir hingga bisa mengganggu distribusi minyak dunia. Hal ni membuat harga minyak kembali melonjak.

Harga minyak untuk kontrak bulan Maret kembali naik US$ 2,85 (3,19 persen) menjadi US$ 92,19 per barel. Sehingga dalam dua hari terakhir telah naik US$ 6,55 (7,65 persen) di New York Mercantile Exchange. Bahkan harga minyak untuk antaran bulan Juli hari ini kembali naik US$ 1,96 menjadi US$ 97,53 per barel.

Harga minyak mentah laut utara (Brent) yang diperdagangkan di bursa komodita s London juga naik US$ 1,59 (1,6 persen) menjadi 101,01 per barel yang merupakan level tertingginya sejak 26 September 2008. Harga tertingginya yang pernah dicapai sejak 3 Oktober 2008.

Analis dari Moody’s Ekonomy.com, Melanie Bowler mengungkapkan berlanjutnya gejolak politik di Mesir merupakan ancaman terhadap stabilitas pasar keuangan global dan menambah tekanan terhadap tingginya harga minyak dunia.

“Sebenarnya Mesir bukan negara produsen utama minyak di Timur Tengah yang produksinya terus menurun sejak pertengahan 1990 hanya 685 ribu per barel,” ujar Bowler. Dibandingkan dengan produksi minyak Arab Saudi yang mencapai 12 juta per barel.

Namun, Mesir merupakan rute transit utama distribusi minyak dunia. Hampir 2 juta barel per hari minyak dikapalkan melalui terusan Suez, dan menyalurkan minyak 1 juta barel lewat pipa. Gangguan kanal dan pipa dikawasan tersebut akan mengalihkan kapal tanker melalui ujung selatan Afrika yang akan menyebabkan kenaikan biaya transportasi secara signifikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Analis dari Barclay mengatakan, terusan Suez sebenarnya tidak langsung dibawah ancaman krisis politik di Mesir. “Dan kami yakin pengiriman minyak tidak akan mengalami gangguan yang serius,” dalam analisa hariannya.

Sedangkan harga emas di bursa New York malah turun US$ 6,9 (0,51 persen) menjadi 1.333,8 per troy ounce. Namun hari ini dipasar Asia kembali naik US$ 3,1 (0,23 persen) ke US$ 1.336,9 per tory ounce.

Indeks dolar AS terhadap enam mata uang rival utamanya siang ini turun 0,162 (0,21 persen) menjadi US$ 77,569.

MARKETWATCH/ VIVA B. KUSNANDAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

4 hari lalu

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 ribu rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ditutup melemah ke level Rp15.692 pada perdagangan hari ini. TEMPO/Tony Hartawan
Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.


Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

5 hari lalu

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.


Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

6 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.


Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

6 hari lalu

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.


Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.


Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?


Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?


Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Petugas mengganti papan harga SPBU jelang kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jakarta, Sabtu 3 September 2022. Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, solar dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter serta Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter yang mulai berlaku pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?


Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

6 Juni 2023

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

Kementerian Arab Saudi menyampaikan akan menurunkan produksi minyak mentah menjadi 9 juta barel per hari pada Juli mendatang.


Harga Minyak Mentah Menguat ke USD 76,95 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

27 Mei 2023

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Harga Minyak Mentah Menguat ke USD 76,95 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka menguat pada akhir perdagangan Jumat atau Sabtu pagi WIB. Bagaimana rinciannya dan apa penyebab kenaikannya?