Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masih Berhutang Kasus Korupsi, Bekas Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Dapat Promosi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, SURABAYA - Dua kasus korupsi yang tergolong besar ditinggalkan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Muhamad Farela yang berganti jabatan dengan penggantinya, Abdul Taufiq.

Farela yang belum genap dua tahun memimpin kejaksaan di Jawa Timur, termasuk satu dari 17 pejabat di lingkungan Kejaksaan Agung yang dimutasi. Serah terima jabatan para pejabat kejaksaan itu dipimpin Jaksa Agung Basrief Arif Senin (7/1) siang ini di Kejaksaan Agung, Jakarta.

Meski masih berhutang kasus besar, Farela justeru dipromosikan menjadi Sekretaris Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara.

Adapun Abdul Taufiq sebagai pengganti Farela, sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Tindak Pidana Khusus, Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung.

Kasus korupsi yang belum berhasil diungkap Farela adalah korupsi dana penguatan modal usaha kelompok petani tebu senilai Rp 25,9 miliar. Tersangkanya adalah Rini Sukriswati, Kepala Bidang Usaha Tani Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur.

Kasus lainnya adalah korupsi dana Program Penanganan Sosial Ekonomi Masyarakat (P2SEM) senilai Rp 1,5 miliar. Terangkanya Bagoes Soetjipto Soejadikoesoemo, yang sehari-hari menjadi dokter ahli bedah dan pembuluh jantung di Rumah Sakit Umum Dr Soetomo Surabaya.

Hingga saat ini, Rini dan Bagoes yang telah dinyatakan buron belum juga berhasil diketahui keberadaannya. Bahkan Bagoes, selain buron Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, juga buron sejumlah kejaksaan di Jawa Timur, seperti Kejaksaan Negeri Surabaya, Kejaksaan Negeri Sidoarjo, Kejaksaan Negeri Jombang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Itu sebabnya promosi terhadap Farela mengherankan sejumlah pihak, termasuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Surabaya.

Menurut Ketua LBH Surabaya Saiful Aris, kinerja Farela selama berada di Jawa Timur biasa-biasa saja. Tidak ada terobosan dalam menangani kasus-kasus korupsi. Kasus korupsi yang berhasil diungkap pun nilai kerugian negaranya kecil. "Dalam menjalankan tugasnya, seperti rutinitas saja. Tak beda dengan pejabat-pejabat sebelumnya," ucapnya.

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Mulyono mengatakan, promosi terhadap Farela tak ada hubungannya dengan belum tertangkapnya Rini dan Bagoes. Sebab, kata dia, mutasi di lingkungan kejaksaan merupakan hal biasa dan rutin dilakukan. ”Soal pekerjaan rumah beliau, otomatis akan diteruskan oleh pejabat yang baru," kata Mulyono kepada Tempo.

Pekan lalu Farela mengatakan bahwa pihaknya masih terus berupaya mengendus keberadaan Rini dan Bagoes. Dia bahkan meminta bantuan wartawan agar turut melacak kedua buron itu. "Wartawan kan punya banyak mata dan telinganya," ujar Farela. KUKUH S WIBOWO.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

27 Desember 2022

Pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bercorak khusus yang menampilkan visual masker pada bagian moncong pesawat dipamerkan di akun media sosial maskapai plat merah tersebut. Instagram
Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

Bos Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan dalam RUPSLB pada hari ini tidak akan ada agenda pergantian direksi dan komisaris perseroan.


Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

26 Oktober 2022

Dirut MRT Jakarta, Tuhiyat. Twitter/@Mrt Jakarta
Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengangkat Tuhiyat sebagai Dirut PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Seperti apa rekam jejak Tuhiyat?


Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

18 Agustus 2022

Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Winarto. ancol.com
Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

RUPST Pembangunan Jaya Ancol hari ini memutuskan merombak seluruh jajaran direksi perseroan. Bagaimana rekam jejak para direktur perseroan tersebut?


Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

18 Agustus 2022

Logo baru Ancol. TEMPO/Hilman
Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang digelar hari ini memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat seluruh jajaran direksi BUMD tersebut.


Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

7 Agustus 2022

Dyah NK Makhijani. Linkedin
Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

Eks pejabat Bank Indonesia (BI), Dyah NK Makhijani, didapuk menjadi komisaris utama PT Visionet International (Ovo).


Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

7 Agustus 2022

Menteri BUMN Erick Thohir ditemui di sela-sela seminar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) DKI Jakarta bertajuk
Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

Menteri Erick Thohir angkat bicara menanggapi Tuan Guru Bajang (TGB) yang mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wakil Komisaris Utama BSI.


Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

12 Mei 2022

Menteri BUMN Erick Thohir saat mengunjungi Klinik Kimia Farma di Jakarta, 23 Februari 2022. Dok. Kimia Farma
Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

Erick Thohir resmi merombak jajaran direksi dan komisaris PT Kimia Farma (Persero) Tbk. Terjadi pergantian nomenklatur dan perampingan jumlah direksi.


Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

11 Mei 2022

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Webinar memperingati 1 tahun pelayanan KRL Solo-Jogja bertema
Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

Berita terkini bisnis hingga Rabu siang ini dimulai dari Menteri Budi Karya Sumadi yang melantik sejumlah pejabat eselon I di Kemenhub.


Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

11 Mei 2022

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menyampaikan kuliah umum saat Dies Natalis I Politeknik Tempo, Sabtu 26 Februari 2022. (Foto tangkapan layar)
Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik tiga pejabat tinggi madya (Eselon I) di lingkungan Kementerian Perhubungan. Siapa saja mereka?


Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

2 Juni 2021

Abdi Negara Nurdin atau yang lebih dikenal sebagai Abdee Slank resmi ditunjuk menjadi Komisaris Independen PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom. Keputusan itu diumumkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan 2020 yang digelar pada hari ini, Jumat, 28 Mei 2021. Foto/Instagram
Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

Erick Thohir menanggapi adanya pro kontra soal penunjukan Abdee Slank menjadi komisaris independen Telkom.