TEMPO Interaktif, Lampung - Arus lalu lintas penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan sepi dan lancar. Tak ada penumpukkan kendaraan seperti di Pelabuhan Merak Banten. “Sejak tiga hari ini aktivitas penyeberangan lancar. Hari ini pelabuhan terbilang sangat sepi,” kata Sugianto Albert, Asisten Manager Operasional PT. Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Lampung, Senin (28/02).
Kendaraan masuk kapal tak harus mengantre di halaman parkir pelabuhan. Sopir bisa langsung menuju kapal dari pintu gerbang pelabuhan. “Kami membatasi waktu layanan bongkar muat kapal selama satu jam. Setelah itu harus balik berlayar ke Pelabuhan Merak,” katanya.
Sugianto mengatakan arus kendaraan di penyeberangan Bakauheni lancar karena ada penambahan jumlah kapal di penyeberangan Selat Sunda. PT. Indonesia Ferry mengoperasikan 23 kapal Ro-Ro dan dua kapal bantuan pemerintah pusat. “Kedua kapal sudah beroperasi dari Pelabuhan Ciwandan Banten menuju Pelabuhan Panjang Bandar Lampung,” katanya.
Pantauan Tempo di Pelabuhan Bakauheni, seluruh areal parkir Pelabuhan Bakauheni kosong. Tak dijumpai kendaraan terutama jenis truk menunggu giliran masuk kapal. Sepinya arus kendaraan membuat kapal yang melayani di empat dermaga pelabuhan hanya mengangkut belasan kendaraan saja.
Sugianto heran dengan sepinya pelabuhan. Biasanya, awal pekan merupakan puncak arus balik truk dari Sumatera ke Pulau Jawa.S ejumlah real parkir rumah makan di sepanjang Jalan Lintas Sumatera juga tampak lengang. “Mungkin pemilik truk menahan armadanya di Sumatera sambil menunggu semuanya normal,” ujarnya.
Nurochman Arrazie