TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah memprediksi gempa Jepang belum akan menimbulkan dampak pada perekonomian Indonesia. Jepang memiliki pengalaman dalam kesiapan dan penanggulangan dampak gempa di wilayahnya. Indonesia memiliki hubungan yang cukup bagus dalam perdagangan dengan pemerintah Jepang.
"Terlalu pagi kita membicarakannya makanya kita mengharapkan dampak kerusakannya tidak terlalu besar terhadap masyarakat jepang," kata Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa di Istana Kepresidenan, Jumat (11/3).
Gempa Jepang sebesar 8,9 skala richter yang disertai Tsunami menggetarkan bursa Asia hari ini. Gempa yang cukup kuat menimpa Jepang menambah deretan kekhawatiran dipasar finansial global yang masih dihantui oleh gejolak politik di kawasan Timur tengah dan Afrika Utara dan krisis utang zona Eropa.
Anjloknya indeks Dow Jones industri lebih dari 200 poin dan menembus dibawah level psikologis 12.000 memberikan sentimen negatif bagi bursa Asia hari ini, ditambah lagi dengan berita gempa yang mengguncang Jepang. Pada perdagangan Jumat (11/3) indeks Nikkei 225 merosot 179,95 poin (1,72 persen) ke level 10.254, posisi terendahnya sepanjang hari ini. Bursa Hong Kong juga anjlok 1,55 persen, bursa Seoul turun 1,31 persen, bursa Singapura terkoreksi 1,04 persen, bursa Australia turun 1,18 persen, serta bursa India juga tergelincir 0,84 persen.
EKO ARI WIBOWO