TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Keuangan rencananya hari ini, Selasa (15/3) kembali melakukan lelang penjualan surat berharga syariah negara (SBSN) seri IFR 0005, IFR 0007, IFR 0006, dan IFR 0010. Lelang ini dilakukan untuk memenuhi pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2011.
Lelang dibuka mulai pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB. Sedang hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama setelah pukul 15.30 WIB. Setlement SBSN seri IFR0005, IFR0007, IFR0006, dan IFR0010 akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2011 atau 2 hari ketja setelah tanggal pelaksanaan lelang.
Alokasi pembelian non kooperatif yang direncanakan senilai 30 persen dari jumlah yang dimenangkan. Lelang akan dilakukan oleh Bank Indonesia, bersifat terbuka dan menggunakan metode harga beragam.
Kepala Biro Humas Kementerian Keuangan, Yudi Pramadi menyebut prinsipnya baik investor individu maupun institusi dapat menyampaikan penawaran pembelian (bids) dalam lelang. "Namun pelaksanaannya bids harus melalui peserta lelang yang telah terdaftar dan mendapat otorisasi dari kementerian keuangan," ujarnya. Menurutnya terdapat 13 bank BUJMN dan swasta nasional dan 4 perusahaan efek yang menjadi peserta lelang.
SBSN seri IFR0005, IFR0007, IFR0006, dan IFR0010 akan diterbitkan dengan penggunakan akad Ijarah sale & Lease Baack yang telah mendapatkan pernyataan Kesesuaian Syariah dari Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) Nomor B373jDSN-MUIjXj2009 tanggal 20 Oktober 2009.
Ira Sufa