PKS sendiri sempat santer disebut sebagai partai yang akan didepak dari koalisi. PKS dianggap telah berkali-kali bertentangan sikap dengan anggota koalisi lainnya. SBY sendiri sempat menyentil PKS dan Golkar pasca gagalnya pembentukan pansus hak angket mafia pajak. Ia mengancam untuk memberikan hukuman bagi keduanya.
Namun, belakangan hubungan Golkar dan SBY lumer setelah Aburizal Bakrie, Ketua Umum Golkar, menyatakan kesiapannya mengusung SBY sampai akhir masa jabatan. Namun, PKS sampai saat ini belum jelas nasibnya.
Menanggapi tentang nasib PKS yang belum jelas, Anis mengaku tenang-tenang saja. "Kami tidak ada masalah kok," ujarnya. Ia juga menyatakan pihaknya tak akan bertindak aktif meminta pertemuan dilakukan. "Kalau diundang kami datang, tak diundang ya kami diam saja," ujarnya. Ia pun mengaku siap jika SBY mendepak PKS dari dalam koalisi. "Tak ada masalah bagi PKS," tuturnya.
Febriyan