"Dari pandangan-pandangan yang berkembang, disimpulkan bahwa sikap PKS masih akan menunggu realisasi pertemuan dan pembicaraan antara presiden SBY dengan KH Hilmi Aminudin," ujarnya melalui pernyataan pers yang diterima wartawan, Jumat (1/4).
Menurut Mahfudz, kepurtusan ini diambil dalam rapat koordinasi antara Dewan Pengurus Pusat, Majelis Pertimbangan Pusat, dan Dewan Syariah Pusat PKS di Lembang, kemarin malam. Dalam rapat itu, Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaq, mengatakan bahwa sempat ada informasi bahwa SBY akan menemui Hilmi Aminudin dalam waktu dekat. "Namun sampai hari ini belum ada realisasinya," ujar Mahfudz.
Ketua Komisi Pertahanan DPR RI ini juga mengatakan bahwa Hilmi menegaskan, jika dalam pertemuan tersebut ada perubahan dari kontrak koalisi awal, maka hasil itu akan dibawa dalam Majelis Syuro untuk dibicarakan. "Karena keputusan untuk berkoalisi dibuat oleh Majelis Syuro," tuturnya.
Hilmi juga menyampaikan pandangannya tentang kontrak koalisi yang sudah ada di depan peserta rapat kemarin. "Menurut beliau, kontrak koalisi yang ada saat ini sudah bagus," ujar Mahfudz menirukan pandangan Hilmi.
Hanya saja, Hilmi mengatakan ada beberapa problem-problem dalam implementasi kontrak koalisi ini yang harus diselesaikan. Sementara Luthfi Hasan Ishaq menyatakan bahwa semua pimpinan partai anggota koalisi harus diajak bicara jika terdapat perubahan-perubahan
Febriyan