Hatta enggan berkomentar banyak mengenai isi draf baru tersebut. Ia hanya menegaskan bahwa tak ada perubahan yang mendasar mengenai kontrak politik partai koalisi yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab). Menurutnya, masing-masing pimpinan partai sudah membaca dan seperti komitmen awal koalisi, sama-sama mensukseskan pemerintahan SBY-Boediono dalam kerangka sistem presidensial.
"Sebetulnya sama, hanya komitmen saja. Tegas disampaikan disitu bahwa perjanjian itu tetap mengikat kita. Sebetulnya sama, jiwanya sama semua,"kata Menteri Koordinator Perekonomian ini.
Apakah draf tersebut masih akan dipelajari para pimpinan partai, Hatta menyerahkan pada masing-masing pihak. Berapa lama waktu yang diberikan? "Ah itu (urusan) presiden,"ujarnya.
Seperti diketahui, Hatta Rajasa merupakan orang terdekat sekaligus orang kepercayaan Presiden Yudhoyono. Seperti sebelumnya, kabarnya kali ini dia jugalah yang dipercaya SBY untuk menyerahkan draf baru kontrak politik kepada pimpinan partai-partai koalisi. Selain Hatta, kabarnya Yudhoyono juga mengirim Sudi Silalahi untuk menemui para pimpinan parpol tersebut.
MUNAWWAROH