Menurut dia, pesawat terbang tanpa penumpang lantaran sebelumnya penumpang telah dialihkan ke beberapa penerbangan lainnya. Penumpang itu dialihkan ke penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 163 pukul 9.15 dan GA 165 di jam selanjutnya, serta penerbangan dengan menggunakan maskapai lainnya.
Pengalihan penumpang tersebut karena pesawat dengan nomor penerbangan GA 161 yang terbang pukul 06.30 mengalami kerusakan di sistem Air Conditioner. Karena memerlukan perbaikan, pesawat tersebut dikirim ke Jakarta untuk diperbaiki pada pukul 10.09-11.57.
“Pesawat pun langsung dirawat di hangar di Garuda Maintenance Facility,” kata Pujobroto. Dia berjanji, pesawat dapat dioperasikan secepatnya jika perawatan sudah selesai dilakukan.
Kerusakan pendingin udara di pesawat dengan nomor penerbangan GA 161 memaksa maskapai Garuda Indonesia memindahkan sekitar 65 penumpangnya ke tiga pesawat lain. Akhirnya, pesawat itu pun terbang tanpa penumpang menuju Jakarta. Kerusakan ini sempat membuat penerbangan penumpang garuda Indonesia tertunda.
SUTJI DECILYA
