Dipimpin langsung Direktur Utama PT PAL Harsusanto, kapal bernama Tangguh Ewako senilai US$ 26,5 juta ini diserahkan PT PAL kepada BP Migas di dermaga Ujung Surabaya, Jawa Timur, Kamis 28 april 2011.
Kapal Tangguh Ewako sendiri merupakan kapal keempat setelah sebelumnya PT PAL juga telah menyerahkan tiga kapal serupa kepada BP Migas. Keempat kapal ini memiliki tipe yang sama dengan panjang 32 meter, lebar 11,6 meter, dan dilengkapi mesin utama 2 x 2.200 tenaga kuda dengan kekuatan maksimum 12 knot.
"Kapal ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya bisa membersihkan tumpahan minyak di laut agar tak sampai meluas," kata Harsusanto.
Selain itu, kapal ini memiliki kemampuan menarik kapal tanker hingga bobot maksimal 55,3 ton. "Kapal juga dilengkapi navigasi khusus, sehingga mampu berputar lima sampai 35 derajat. Kapal ini juga bisa berjalan secara zig-zag," ujarnya.
Kemampuan berjalan zig-zag ini karena kapal dilengkapi dengan sistem azymuth stern drive, sehingga sangat lincah dengan kekuatan energi mencapai 3.000 KW.
Sebagai jaminan, kapal ini dibuat dengan standar Class Loyd Register dan Biro Klasifikasi Indonesia yang sudah dilengkapi dengan pemadam kebakaran jenis Fire Fighting One.
Rencananya, kapal buatan PT PAL ini akan dioperasikan BP Migas untuk membantu proses angkut migas di sekitar wilayah eksplorasi LNG Tangguh Papua.
FATKHURROHMAN TAUFIQ