Sebelumnya, MT Gemini dibajak perompak di perairan Somalia. Dalam kapal MT Gemini ini terdapat 13 warga negara Indonesia juga terdapat warga Myanmar, warga Cina dan warga Korea.
Marty mengatakan kondisi anak buah kapal ini dalam kondisi sehat dan baik. Hal ini terungkap dalam pembicaraan pemilik kapal pihak Porto autority Singapura pada tanggal 10 Mei 2011 lalu. Anak buah kapal ini mendapat makanan 2 kali dalam sehari bahkan difasilitasi untuk berkomunikasi dengan keluarganya. "Pihak pemilik kapal sudah berkomuniksi dengan pembajak kapal yang mengkonfirmasikan seluruh anak buah kapal menurut kapten kapal dalam kondisi baik," katanya.
Ia mengungkapkan pemerintah siap membantu pemerintah Singapura dalam pembebasan kapal. Indonesia, kata dia, juga akan memberikan peluang opsi dalam membantu pembebasan seperti halnya saat membebaskan kapal Sinar Kudus. "Saya kira seperti opsi tetap akan dikelola dan ingat kemarin mengedepankan kemungkinan komunikasi dan kemungkinan yang lain," katanya.
Pihak Singapura, kata Marty, telah merespon tawaran pemerintah Indonesia dalam ikut membantu pembebasan kapal Gemini. "Singapura mengetahui seperti halnya mereka, kita juga sangat peduli agar warga kita segera dibebaskan," katanya.
Ia membantah proses yang dilakukan saat ini sangat lambat. Ia mengungkapkan pemilik kapal dan pemerintah Singapura sedang mengusahakan komunikasi yang intensif dengn para pembajak dan kapal Gemini. "Inikan sedang komunikasi paska kemarin ingat yang dulu dibilang lama akhirnya dibebaskan 45 hari dan tercepat, upaya sekarang ini singapura 10 hari berkomunikasi," ujarnya.
EKO ARI WIBOWO