Gubernur Riau Rusli Zainal mengatakan opini WTP menjadi prestasi bagi daerahnya karena pada tahun ini hanya bisa dicapai dua provinsi yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta dari 33 provinsi di Indonesia. Menurut dia, keberhasilan mendapat status paling tinggi penilaian audit laporan anggaran merupakan kerja keras seluruh aparat pemerintahan Riau sejak enam bulan terakhir.
Berkat kerja keras seluruh aparat pemerintahan Riau, kami bisa mencapai target ini, kata Rusli dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (21/6). Opini WTP ini kami jadikan momentum untuk terus semakin berkualitas.
Penyerahan LHP keuangan Provinsi Riau Tahun 2010 dilakukan oleh Wakil Ketua BPK Rizal Djalil dalam Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Riau, Jumat pekan lalu.
Rusli mengatakan, salah satu tantangan terberat dalam pencapaian opini WTP itu adalah pembenahan pencatatan aset-aset pemerintah provinsi yang tersebar di banyak tempat. Untuk itu para sarjana akuntansi dikirimkan ke masing-masing dinas untuk melakukan mendorong pencatatan yang memenuhi standar seperti tercantum dalam UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
Dia mengatakan opini WTP bukan tujuan utama. Sebab yang lebih penting adalah bagaimana mengimplementasikan, menganggarkan, mengelola dan mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan daerah secara transparan. Menurut Rusli, tuntutan masyarakat atas pelayanan yang cepat, tepat dan mudah. Saya tekankan ini harus menjadi perhatian aparat pemerintahan Provinsi Riau, katanya.
Rusli menambahkan, Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen untuk terus melaksanakan good corporate governance pada tahun-tahun mendatang. Seluruh aparat pemerintahan harus menjadi aparat yang open minded dan terus-menerus belajar. Peningkatan kapasitas dan kapabilitas akan terus didukung, kata dia.
Setri Yasra