Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menimbang Jakarta Mega-Raya  

image-gnews
Kemacetan lalu lintas akibat pedagang kaki lima menjelang hari raya Idul Fitri di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Senin, 29 September 2008. [TEMPO/ Tommy Satria; 20080929]
Kemacetan lalu lintas akibat pedagang kaki lima menjelang hari raya Idul Fitri di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Senin, 29 September 2008. [TEMPO/ Tommy Satria; 20080929]
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -A pakah yang masih bisa diharapkan dari Jakarta? Ibu Kota yang tengah merayakan hari jadinya yang ke-484 ini terlihat kian terseok menjalani hari-harinya. Beban yang mesti ditanggung jauh melampaui daya dukung yang ia miliki. Celakanya, dari tahun ke tahun, selisih antarkeduanya kian lebar.

Mari kita lihat dari fenomena yang saban hari "wajib" dinikmati warga kota Si Pitung ini: kemacetan! Tidak hanya pada jam sibuk saja, antrean kendaraan mengular hampir terlihat di mana saja dan nyaris di sepanjang waktu. Di jalan tikus, jalan-jalan arteri, hingga jalan protokol seperti Sudirman dan M.H. Thamrin, tak ada yang luput dari kemacetan.

Kecepatan rata-rata kendaraan di Jakarta kini hanya 13 kilometer per jam. Bandingkan dengan lima tahun lalu yang masih 18 kilometer per jam. "Ini parkir, bukan macet," kata Endra, warga Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, mengeluh setengah frustrasi. Kecepatan standar kota besar adalah 18 hingga 25 kilometer per jam.

Ditambah dengan kritisnya daya dukung yang lain, kota besar berpenduduk 9,5 juta jiwa ini boleh dikata merupakan kota yang gagal. Ruang terbuka hijau Jakarta, yang seharusnya 30 persen dari luas daratan 661,52 kilometer persegi, hanya bisa dipenuhi 9,6 persennya. Untuk keperluan air bersih sekitar 2,38 juta meter kubik sehari, hanya tersedia 1, 53 juta meter kubik. "Jakarta sudah sangat kritis," ujar Deputi V Menko Perekonomian Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Luky Eko Wuryanto.

Tapi, toh, Jakarta harus diselamatkan. Sebagai Ibu Kota, juga sebagai kawasan tempat berhimpun masyarakat, kota ini tak mungkin dibiarkan "kiamat".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berbagai gagasan mengangkat kota dari kebangkrutan, timbul-tenggelam seiring dengan persoalan yang kian sengkarut. Usul yang paling lunak adalah Jakarta harus mulai ditata secara sungguh-sungguh--tidak seperti sekarang ini. Sebaliknya, ada yang mengajukan pikiran radikal, yakni memindahkan Ibu Kota ke tempat lain yang sama sekali baru dan dibangun terencana.

Di antara kedua titik ekstrem itu, muncullah usul moderat, yaitu memperluas Ibu Kota dan menyebar bebannya ke kawasan penyangga di sekitar Jakarta. Orang menyebutnya The Greater Jakarta alias Jakarta Mega-Raya. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono adalah salah satu penyokong gagasan ini.

TIM | ENDRI K

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jakarta Rayakan Ulang Tahun Terakhirnya sebagai Ibu Kota?

40 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta Rayakan Ulang Tahun Terakhirnya sebagai Ibu Kota?

Kota Jakarta tampaknya akan merayakan ulang tahun terakhirnya sebagai ibu kota negara pada 22 Juni 2024


Deretan Fakta Jakarta Fair 2023: Transaksi Rp 7,3 Triliun selama 33 Hari, 6,3 Juta Pengunjung, 2.500 Penyewa

17 Juli 2023

Pengunjung mulai memadati arena Jakarta Fair Kemayoran, Jakarta, Jumat 14 Juli 2023. Jakarta Fair Kemayoran 2023 diikuti 2.500 usaha. Hampir setengahnya atau 40 persen merupakan UMKM. Seluruh peserta pameran tersebar dalam 1.500 gerai. Di awal, penyelenggara menargetkan setidaknya 6,9 juta kunjungan dengan nilai transaksi Rp 7,5 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Deretan Fakta Jakarta Fair 2023: Transaksi Rp 7,3 Triliun selama 33 Hari, 6,3 Juta Pengunjung, 2.500 Penyewa

Jakarta Fair 2023 resmi ditutup. Berikut sederet faktanya.


Tutup Jakarta Fair 2023, Panitia Janji Tingkatkan Kualitas Gelaran Tahun Depan

17 Juli 2023

Pengunjung menyaksikan pesta kembang api penutupan Jakarta Fair 2023, Minggu, 16 Juli 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Tutup Jakarta Fair 2023, Panitia Janji Tingkatkan Kualitas Gelaran Tahun Depan

Ketua Panitia Jakarta Fair 2023 Karuna Murdaya mengucapkan terima kasih kepada semua kalangan yang membantu kesuksesan PRJ.


Pekan Terakhir PRJ, Pengunjung Berburu Barang Diskonan

10 Juli 2023

Salah satu sudut di Pekan Raya Jakarta 2023. ANTARA/Vinny Shoffa Salma
Pekan Terakhir PRJ, Pengunjung Berburu Barang Diskonan

Pantauan Tempo di gate 9 PRJ, pengunjung tampak ramai, namun tidak sesak.


HUT Jakarta, Bapenda DKI Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan hingga 29 Desember 2023

28 Juni 2023

Masyarakat melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor dalam razia gabungan Polres Jakarta Selatan dan BPRD DKI Jakarta di Samsat Keliling depan TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu, 11 Desember 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
HUT Jakarta, Bapenda DKI Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan hingga 29 Desember 2023

Dalam program pemutihan pajak ini, Bapenda juga memberikan penghapusan sanksi administrasi wajib pajak yang bayar pokok pajak mulai 22 Juni 2023.


Rayakan HUT Jakarta dengan Jalan-jalan di 5 Destinasi Wisata Kepulauan Seribu

24 Juni 2023

Kereta hias di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Jakarta. Tempo/Rully Kesuma
Rayakan HUT Jakarta dengan Jalan-jalan di 5 Destinasi Wisata Kepulauan Seribu

Kepulauan Seribu memiliki gugusan pulau sebagai destinasi wisata. Pada HUT Jakarta ke-496, ayo jalan-jalan ke Pulau Seribu.


Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT saat HUT Jakarta ke-496, Hanya Rp 1

22 Juni 2023

Penumpang memadati gerbong MRT dari Stasiun Dukuh Atas tujuan akhir Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Kamis 22 Juni 2023.  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan tarif Rp1 untuk transportasi umum TransJakarta, MRT, LRT pada Kamis 22 Juni bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Jakarta. Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta pada tahun ini memasuki ke-496. TEMPO/Subekti.
Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT saat HUT Jakarta ke-496, Hanya Rp 1

Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT berlaku Rp 1 saat HUT Jakarta ke-496


Ulang Tahun Jakarta, Heru Budi Kesulitan Saat Ikut Lomba Masak Nasi Goreng

22 Juni 2023

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengikuti lomba masak bersama jajaran SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rabu, 21 Juni 2023. Tempo/Mutia Yuantisy
Ulang Tahun Jakarta, Heru Budi Kesulitan Saat Ikut Lomba Masak Nasi Goreng

Heru Budi mengapresiasi lomba masak yang diadakan untuk memeriahkan ulang tahun Jakarta ini dan berharap dapat memperkuat kekompakan internal.


Rangkaian Acara Ulang Tahun Jakarta Hari Ini, dari Upacara sampai Hiburan

22 Juni 2023

Kembang api di Jakarta Fair, Kemayoran Jakarta. TEMPO/Amston Probel
Rangkaian Acara Ulang Tahun Jakarta Hari Ini, dari Upacara sampai Hiburan

Hari ini, Kamis 22 Juni 2023, bertepatan dengan Ulang Tahun Jakarta ke-496.


HUT Jakarta, Harper MT Haryono Sajikan Bir Pletok

21 Juni 2023

Harper MT Haryono by Aston  menghadirkan bir pletok saat HUT ke 496 Jakarta.
HUT Jakarta, Harper MT Haryono Sajikan Bir Pletok

Bir pletok merupakan salah satu minuman tradisional Betawi yang populer di Jakarta. Meskipun namanya bir, minuman ini tidak mengandung alkohol sama sekali.