Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lima Sanggar Hidupkan Wayang Wong Yogyakarta  

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Selama ini wayang wong atau wayang orang yang populer adalah gaya Surakarta. Gaya Yogyakarta hampir dikata kurang populer. Bahkan, warga Yogyakarta sendiri jarang disuguhi wayang wong gaya Yogyakarta tersebut.

Sebanyak lima sanggar wayang wong dari Kota Yogyakarta dan satu sanggar dari Jakarta mencoba menghidupkannya kembali dengan menggelar pertunjukan di Pendapa Mangkubumen, Kota Yogyakarta, 27-29 Juni 2011, setiap pukul 19.30 WIB.

"Pergelaran ini sebagai upaya melestarikan wayang wong gaya Yogyakarta karena yang banyak dikenal adalah gaya Surakarta," kata RM Budi Santoso, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta, di Balai Kota Yogyakarta, Jumat, 24 Juni 2011.

Ia menyatakan bahwa para peminat pertunjukan wayang wong diakuinya tidak banyak dan pertunjukannya pun jarang. Perkembangan seni tradisi tersebut bahkan dinilainya mengalami penurunan. Pergelaran wayang wong kali ini diharapkan bisa memancing minat kalangan muda untuk ikut serta melestarikan budaya dari generasi ke generasi supaya tidak terputus atau hilang.

"Kami juga mengundang anak-anak muda dari kalangan pelajar untuk menyaksikan pementasan wayang wong gaya Yogyakarta," kata dia.

Pertunjukan gratis itu akan menyuguhkan cerita wayang wong dengan fragmen kisah Mahabharata. Setiap malam akan ditampilkan dua sanggar dengan pertunjukan masing-masing selama 1,5 jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lima sanggar dari Yogyakarta dan satu sanggar dari Jakarta yang akan tampil dalam pergelaran wayang wong itu adalah Paguyuban Retno Aji Mataram yang akan menampilkan lakon "Ciptoning Mintaraga", Yayasan Siswa Among Beksa dengan lakon "Sri Tumurun", Sanggar Irama Tjitra dengan lakon "Aji Candrabirawa". Paguyuban Seni Suryo Kencono dengan "Palguna Palgunadi", Yayasan Pamulangan Beksa Sasmita Mardawa dengan lakon "Gatotkaca Lahir", dan Yayasan Guntur Mataram Jakarta dengan lakon "Antaraja Anggada".

Menurut Suparno, Kepala Seksi Seni dan Cagar Budaya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta, pentas wayang wong gaya Yogyakarta terakhir digelar dua tahun lalu dalam sebuah festival. Namun, festival itu dinilai kurang efektif. "Wayang itu sulit difestivalkan karena masing-masing punya kekhasan," kata dia.

Sumaryono, dosen Institut Seni Indonesia Yogyakarta, mengatakan bahwa pertunjukan seni wayang wong sebaiknya digelar secara rutin setiap satu tahun. Tujuannya supaya kesenian itu tidak menghilang. "Sebagai etalase budaya, Yogyakarta harus menyuguhkan tradisi kepada para wisatawan juga," kata dia.

MUH SYAIFULLAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

14 jam lalu

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

Festival yang menggelar beragam atraksi budaya diyakini mampu menghasilkan dampak positif untuk perekonomian.


Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

2 hari lalu

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

Sederet pertunjukan seni budaya dipertontonkan selama tiga hari. Diharapkan generasi muda bisa melestarikan warisan budaya.


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

50 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.


Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Festival budaya Bastar Dussehra di India (utsav.gov.in)
Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.


Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Festival Budaya Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.Dok. BPPD NTB
Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.


Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Haeundae Beach, salah satu pantai yang populer di kota Busan. Selain jadi tujuan bisnis dan MICE, Busan juga menjadi kota wisata leisure. Foto: @the.rhodes.we.travel
Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.