TEMPO Interaktif, Jakarta - Pejabat baru Kepala Staf TNI Angkatan Darat Letnan Jenderal Pramono Edhie Wibowo mengaku tidak berniat mencalonkan diri sebagai presiden danam Pemilu 2014. Apa jawabannya ketika ditanya apakah dia juga akan maju sebagai calon Presiden?
"Capres? Aduh saya hanya ingin jadi tentara," kata Pramono usai upacara serah terima jabatan KSAD di Markas Besar TNI Angkatan Darat Jakarta, Kamis 7 Juli 2011.
Ketika didesak lebih lanjut tentang kemungkinannya mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan umum mendatang, Pramono hanya berujar singkat. "Enggaklah," katanya. Ia mengaku hanyalah seorang prajurit, yang akan fokus menjalankan program-program di TNI Angkatan darat.
Pengangkatan adik ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Kepala Staf TNI AD ini disebut-sebut menjadi langkah awal untuk menyiapkan dirinya menjadi calon presiden dari Partai Demokrat. Apalagi Pramono dinilai juga memiliki peluang menjadi Panglima TNI setelah KSAD. Tapi, kemungkinan ini dibantah oleh Partai Demokrat.
Pramono sendiri mengatakan akan fokus meneruskan program-program yang telah disusun pendahulunya, mantan KSAD Jenderal Goerge Toisutta. Dua bidang utama yang akan ia benahi adalah peningkatan kapasitas alat utama sistem persenjataan dan peningkatan sumber daya manusia.
KARTIKA CANDRA