TEMPO Interaktif, Palembang - Wali Kota Palembang, Eddy Santana Putra, dingin menanggapi laporan istri pertamanya, Srimaya Hariyanti, ke Kepolisian kemarin sore. Eddy yang dijumpai wartawan Jumat siang, 8 Juli 2011, enggan berkomentar saat dikonfirmasi terkait laporan Srimaya ke Polda Sumatera selatan.
"No comment," kata Eddy yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan. Laporan Srimaya diduga kuat terkait sikap Eddy yang telah memperistri seorang wanita tanpa seizin dirinya.
Diberitakan sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis, 7 Juli 2011, Srimaya beserta putra dan putrinya mendatangi Sentra Pelayanan Masyarakat Polda Sumatera Selatan untuk melaporkan Eddy Santana Putra atas perbuatan sang wali kota yang dinilai telah menelantarkan dirinya dan putra-putrinya.
Menurut Srimaya, dirinya adalah istri yang sah, maka seharusnya Eddy tetap memperhatikan kehidupan putra-putrinya. Namun kenyataannya, kata Srimaya, sejak memperistri perempuan bernama Eva Ajeng, mereka merasa dilupakan. Bahkan, dalam setiap agenda resmi Pemerintah Kota Palembang, Srimaya mengaku tidak pernah lagi mendapatkan undangan.
Saat ini Eddy Santana Putra dan Srimaya tengah menjalani proses cerai di Pengadilan Agama Palembang. "Proses cerai masih berjalan. Saya juga masih mendiami rumah jabatan wali kota, tapi yang disayangkan tidak ada lagi perhatian dari dia (Eddy)," kata Srimaya.
Menurut Srimaya, sebelum mereka pisah ranjang, setiap seminggu sekali dalam sebulan Bagian Umum dan Perlengkapan Pemerintah Kota Palembang selalu mengadakan pengecekan terhadap sarana dan prasarana yang ada di rumah dinasnya. "Namun, sekarang semua itu tidak ada lagi," kata dia.
Srimaya mengatakan dirinya siap untuk menjanda asalkan silaturahim antara Eddy dan kedua anaknya tidak terputus.
Jumat siang, sejumlah wartawan mencoba untuk kembali menggali informasi dari Srimaya di kediaman Wali Kota Palembang di Jalan Tasik. Namun, menurut petugas Satpol PP yang bertugas di kediaman itu, Srimaya belum mau memberikan keterangan lanjutan kepada wartawan.
"Maaf, Pak. Ibu Srimaya memang sedang ada di dalam rumah, tetapi dia belum mengizinkan wartawan masuk," kata petugas yang enggan disebutkan jati dirinya itu.
Di rumah tersebut Srimaya tinggal bersama kedua anaknya, Ajie Eddy Santana dan Nabilla Eddy Santana. Sementara itu, sejak proses cerai diajukan ke pengadilan agama, Eddy Santana Putra tinggal di kediaman orang tuanya di Jalan Kapten A Rivai.
PARLIZA HENDRAWAN