TEMPO Interaktif, Tomohon - Kepala Kepolisian Resor Kota Tomohon, Ajun Komisaris Besar Marlin Tawas, mengingatkan para pengemudi kendaraan yang akan melintas di Kota Tomohon agar berhati-hati atas bahaya debu vulkanik yang disemburkan Gunung Lokon, Ahad, 17 Juli 2011, sekitar pukul 10.00 WITA.
Marlin meminta para pengemudi menggunakan masker dan kacamata pelindung mata agar pandangan mata ketika mengemudi tidak mengalami gangguan. "Debu vulkanik yang disemburkan Gunung Lokon bisa menyebabkan gangguan penglihatan dan pernapasan," kata Marlin.
Menurut dia, sejam sesudah letusan, polisi sempat menutup jalan di sekitar kawasan Kakaskasen 1 dan Kinilow 1 untuk mengamankan jalannya proses evakuasi masyarakat yang sebagian telah kembali ke rumah mereka setelah dievakuasi pada Selasa, 12 Juli lalu. "Penutupan hanya satu jam, untuk mengamankan evakuasi," kata Marlin. "Sekarang sudah normal."
Aktivitas Gunung Lokon yang mulai meninggi sejak 20 Juni 2011 hingga kini belum reda. Bahkan hari ini kembali meletus sekitar pukul 10.00 WITA. Letusan menyemburkan material pijar dan bebatuan serta debu vulkanik hingga setinggi 1 kilometer ke angkasa.
ISA ANSHAR JUSUF