TEMPO Interaktif, Jakarta - Proyek pelebaran jalan tol rute Taman Mini Indonesia Indah – Cibubur – Cibinong sepanjang 20 kilometer sudah selesai 80 persen. "Pada 10 Agustus kami targetkan kelar," kata Direktur Operasional PT Jasa Marga Adityawarman, Kamis, 21 Juli 2011.
Menurut dia, proyek ini dipercepat untuk mengakomodasi padatnya kendaraan menjelang Lebaran. Dia menjelaskan, proyek penambahan ruas jalan dari tiga menjadi empat jalur selebar 10 meter ini mengutamakan ruas jalan ke arah Selatan, Bogor, yakni jalur gemuk saat warga Jakarta pergi mudik. Untuk arah sebaliknya, juga dipercepat. Namun tidak menjadi prioritas.
Pihaknya sedang mempercepat pemasangan tiang pancang di lima jembatan besar yang berada di lintasan tol Cibubur-Cibinong. "Kami upayakan kelar tepat waktu,” kata Adit.
Adapun proyek pelebaran jalur tol Taman Mini – Cibubur sepanjang 5 kilo meter sudah rampung 100 persen. Laporan terakhir yang diterimanya, pengerjaan hanya tinggal pemasangan marka jalan dan guard rail atau pagar besi pembatas jalan. "Kalau fisik jalannya sudah selesai," ujarnya.
Dalam sehari, menurut Adit, sebanyak 200 ribu kendaraan melintasi jalan tol Taman Mini-Cibubur. Sementara itu, di ruas tol Jagorawi jumlah kendaraan yang melintasi Cibubur-Cibinong mencapai dua kali lipatnya. Dengan adanya pelebaran ini kapasitas jalan akan bertambah 40 persen. "Sehingga kemacetan bisa dikurangi," kata Adit.
Pihaknya meminta maaf jika penyempitan bahu jalan selama proyek berlangsung menghambat laju kendaraan dalam tol Jagorawi. Proyek senilai Rp 200 miliar ini dikerjakan empat kontraktor, yaitu PT Waskita Karya, PT Adhi Karya, PT PP, dan PT Wijaya Karya.
Selain proyek TMII-Cibubur-Cibinong, Jasa Marga juga hampir merampungkan penambahan jalur di tol Kebon Jeruk-Tangerang Barat (Bitung) sepanjang 20 kilo meter. "Akhir Juli selesai," kata Adit. Proyek pelebaran jalan dadakan dilakukan di jalur gerbang tol miring Cimanggis di kilo meter 18+600 yang kerap dipadati kendaraan. "Semoga kelar pada akhir Agustus," ujarnya.
HERU TRIYONO