TEMPO Interaktif, Jakarta - Mayor Jenderal TNI Azmyn Yusri Nasution bakal dilantik menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Pangkostrad). Azmyn akan menggantikan pejabat sebelumnya, Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, yang kini menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Pengangkatan Azmyn sebagai Pangkostrad dituangkan melalui Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/ 584/VII/ 2011 tanggal 25 Juli 2011 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI. Mayjen Azmyn sebelumnya menjabat Asisten Teritorial Panglima TNI.
Keputusan Panglima TNI itu menetapkan mutasi jabatan 33 perwira tinggi TNI yang terdiri dari 5 orang di jajaran Mabes TNI,16 orang di jajaran TNI AD, 3 orang di jajaran TNI AL, 5 orang di jajaran TNI AU, 2 orang di jajaran Wantannas, 1 orang di jajaran Basarnas, dan 1 orang lagi di jajaran Kementerian Pertahanan RI.
Meski sudah ditetapkan, pelantikan Azmyn masih menunggu sampai KSAD Jenderal Pramono Edhie kembali ke Indonesia. "Senin baru dibahas pelantikannya. Sekarang KSAD masih di luar negeri," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigadir Jenderal Wiryantoro MK ketika dihubungi pada Kamis, 28 Juli 2011.
Saat ini, Jenderal Pramono Edhie sedang berada di Singapura untuk menghadiri pertemuan Kepala Staf Angkatan Darat se-Asia Pasifik. Menurut Wiryantoro, posisi Panglima Kostrad saat ini masih dijabat rangkap oleh Pramono Edhie. "Beliau masih rangkap jabatan," kata Wiryantoro.
Mutasi jabatan 33 perwira itu meliputi mutasi antarjabatan dalam pangkat yang sama untuk 13 orang, 12 orang mendapatkan promosi jabatan, dan 8 orang perwira memasuki masa pensiun. Di antara 13 perwira yang mengalami mutasi jabatan dalam pangkat yang sama terdapat nama Mayjen TNI Ir. Mulhim Asyrof yang dimutasi dari Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) KSAD menjadi Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Drs. Muhamad Munir dari Panglima Divisi Infanteri-2 Kostrad menjadi Pangdam III/Siliwangi, serta Mayjen TNI Moeldoko, S.IP. digeser dari Pangdam III/Siliwangi menjadi Wakil Gubernur Lemhannas RI.
Selain Azmyn, perwira tinggi yang mendapatkan promosi antara lain Marsekal Muda TNI Daryatmo, S.IP. dari sebelumnya Asisten Personel (Aspers) Panglima TNI menjadi Kepala Basarnas, Marsekal Pertama TNI Bambang Iswahyudi dari Kadisadaau menjadi Perwira Staf Ahli Tk. III Bidang Ekkudag Panglima TNI, Brigjen TNI Ir. Drs. Subekti, M.Sc. dari Kasdam VII/Wirabuwana menjadi Asrena KSAD, Brigjen TNI Ridwan dari Komandan Secapa TNI AD menjadi Panglima Divisi Infanterif-2 Kostrad, serta Laksamana Pertama TNI Agus Purwoto dari Wakil Asisten Operasi Panglima TNI menjadi Gubernur Akademi Angkatan Laut.
DIANING SARI