Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gaya Si Panjang dan Siluet Longgar

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Busana yang dikenakan Vega Darwanti dan Cynthia Sari, pembawa acara pendamping di acara Bukan Empat Mata, setiap malam pada bulan Ramadan ini ada yang berbeda. Pada malam-malam sebelumnya, Vega dan Cynthia selalu berbusana serba mini dan seksi, serasi dengan gaya celetukan mereka yang ceplas-ceplos menimpali perkataan atau candaan Tukul, si pembawa acara utama.

Kini, keduanya selalu berbalut busana serba panjang hingga menyapu lantai dengan siluet longgar yang dipermanis oleh aksen permainan kerah serta kerutan di bagian dada atau pinggang dan lengan. Gaya busana panjang, bersiluet longgar dari bahan jatuh seperti sutra ini diberi aksen pernik aksesori dari payet, bordir, bebatuan, hingga mutiara.

“Senang juga mengenakan abaya modern, kesannya modis, kok. Memakainya membuat kita percaya diri untuk bergaya. Bahkan kini saya lihat hampir semua gerai, mulai pasar tradisional hingga butik mewah, memajang koleksi baju panjang bersiluet longgar ini menjadi pilihan,” ucap Rafika, model berdarah Manado.

Rafika mulai mengoleksi terusan panjang yang dianggapnya pas dikenakan saat Ramadan begini. “Kendati saya bukan muslim, tapi ketika menghadiri jamuan makan malam atau ke acara undangan, berbusana ini merasa good looking,” dia menambahkan.

Hal yang sama dituturkan Dinda Kanya Dewi, yang ditemui di sebuah acara. Artis pemeran tokoh Mischa dalam sinetron Cinta Fitri ini juga mengaku senang berbusana panjang hingga menyapu lantai tanpa siluet alias longgar sebagai pilihan menarik di bulan suci.

“Untuk soal berbusana di bulan Ramadan, aku menyesuaikan diri membeli beberapa baju yang pas dengan momen ini. Aku lagi suka gaya kaftan, abaya modern yang modis dari bahan jatuh dengan detail bordir atau aksesori sederhana tapi berkesan mewah,” ujarnya manja.

Perancang Merry Pramono menuturkan, saat ini wanita muslim yang merupakan pekerja kantoran dan ibu rumah tangga memiliki kesadaran untuk tampil menawan dengan busana muslim. Dulu, gamis menjadi pilihan utama karena dianggap sesuai dengan syar'i atau kaidah tentang busana yang disunahkan Rasulullah Muhammad Salallahu 'Alaihi Wasalam.

“Namun kini, tanpa mengurangi kaidah atau pakem berhijab, pilihan busana muslim dengan abaya, kaftan, atau jelaba panjang yang dirancang modern menyihir masyarakat,” perancang berwajah cantik ini memaparkan.

Merujuk pada Wikipedia, tertulis pengertian gamis atau abaya adalah pakaian luar yang dikenakan oleh beberapa perempuan di negara-negara Islam, khususnya Timur Tengah. Busana ini merupakan bentuk pakaian tradisional yang banyak dikenakan di wilayah Semenanjung Arab seperti Arab Saudi.

Masih menurut Wikipedia, abaya tradisional hitam sering dikenakan untuk menutupi seluruh tubuh kecuali wajah, kaki, dan tangan. Hal ini dikenakan dengan cadar menutupi semua ujung kaki hingga ujung rambut, kecuali mata. Dan untuk melengkapinya, beberapa wanita memilih memakai sarung tangan hitam panjang sehingga tangan mereka ditutupi dengan baik.

Menurut perancang Itang Yunasz, yang setiap rancangannya sering menyajikan gaya abaya, kaftan, atau gamis, keistimewaan utama pakaian ini adalah memiliki potongan langsung lurus ke bawah. Abaya menjadi busana paling sempurna untuk menutupi aurat tanpa ada kesan memperlihatkan lekuk tubuh wanita.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Gayanya siluet longgar, tidak memperlihatkan detail lekukan tubuh. Sekarang, beberapa perancang mulai berkreasi dengan gaya modern, tapi tetap berpedoman pada kesan syar'i sebagai pakemnya,” kata Itang dalam acara pergelaran busananya beberapa waktu lalu.

Itang sengaja menghadirkan gaya busana asal Timur Tengah ini dengan konstruksi dan “finishing” yang tidak umum, sehingga koleksinya dirancang dengan teknik moulage dan unik. Hal ini bisa terlihat dari bentuk abaya dan kaftan persembahan Itang yang kental dengan ciri modern berupa permainan draperi dan pemakaian bahan dari sutra, sifon, hingga batik dan tenun Indonesia.

“Saya menyajikan abaya dan kaftan yang terlihat rumit tapi sederhana,” ujarnya sambil menegaskan, Ramadan dan Lebaran memungkinkannya untuk bersilaturahmi panjang ke berbagai acara. Dengan menyajikan koleksi yang longgar serta lebih “easy” dan nyaman dipakai untuk kesempatan panjang.

Sementara itu, perancang senior Ghea Sukasah Panggabean, seperti tahun lalu, menyajikan koleksi gaya lokal modern yang sukses menelurkan gaya yang dilansirnya beberapa tahun lalu dan digemari terutama oleh orang muda. Dia menamakan rancangan gaya buckle dress, yakni gaun sifon longgar, dikerutkan dan diberi kepala gesper di pinggang.

“Gaya ini sangat disukai karena memberi kesan langsing dan tidak diskriminasi. Bisa dikenakan berbagai kalangan usia dan bentuk badan kurus atau besar.” Ghea sering menyematkan kesan etnik pada karyanya ini sehingga pas saat dipadukan dengan kain, legging, atau celana panjang.

Adapun pemilik butik Royal Kaftan, Amy Atmanto, menuturkan, gaya kaftan, abaya, atau jelaba merupakan pilihan yang pas dan euforianya sangat tepat saat Ramadan dan Lebaran. “Kaftan, abaya, dan jelaba menjadi salah satu koleksi utama yang harus dimiliki setiap perempuan muslim yang bisa unjuk diri saat momen begini,” ujarnya.

Selain itu, gaya busana ini mencuri perhatian kalangan nonmuslim karena bisa dikenakan sebagai busana pesta cocktail dan jamuan makan makam. Dengan bentuk panjang serta siluet longgarnya, diyakini Amy memberikan kesan menyerupai gaun malam. “Apalagi sekarang dirancang modern, sebagai busana pesta atau karpet merah tetap menawan.”

Kegandrungan wanita Indonesia terhadap gaya berbusana ini dinilai Zannuba Arifah Chasof, putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid, seperti aktualisasi diri melalui berpakaian. “Sifatnya positif karena berbusana sesuai dengan ajaran Rasulullah. Kalau kini dirancang modern supaya dikenakannya modis menarik dan lebih sreg berbusana ini," tutur Yenny Wahid--begitu ia biasa disapa.

HADRIANI P


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata

1 menit lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata

Glenn Fredly The Movie mengisahkan perjalanan hidup, karier, hingga cinta dari Bung Glenn yang diperankan apik oleh Marthino Lio.


Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

6 menit lalu

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla berjalan saat menghadiri acara gerakan masjid bersih 2024 di Masjid Akbar Kemayoran, Jakarta, Rabu, 6 Maret 2024. Kegiatan tersebut merupakan upaya berkelanjutan untuk mendorong terciptanya masjid yang bersih dan nyaman bagi umat Islam di seluruh Indonesia, khususnya dalam menyambut bulan Ramadan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

7 menit lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

10 menit lalu

Tangkapan layar dari video pendek pengguna TikTok @radhikaalthaf ketika curhat soal bea masuk Rp 31,8 juta yang harus dibayar atas sepatu sepak bola yang dibelinya dari luar negeri (Sumber: TikTok)
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.


The Fall Guy Tayang, Mengenal 2 Pemeran Utama Film Ini

12 menit lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
The Fall Guy Tayang, Mengenal 2 Pemeran Utama Film Ini

The Fall Guy dibintangi Ryan Gosling dan Emily Blunt


Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

12 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kedua kiri) didampingi Penjabat Gubernur Jawa Timur yang baru dilantik Adhy Karyono (kiri), pejabat lama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kanan) dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak (kanan) berfoto bersama usai pelantikan Penjabat Gubernur Jawa Timur di kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat 16 Februari 2024. Adhi Karyono yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Provinsi Jatim itu secara resmi menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024 lalu. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.
Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

Khofifah menjadi satu-satunya gubernur karena Jatim menjadi provinsi berkinerja terbaik berturut turut.


Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan

18 menit lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan

Prabowo sempat memberikan sambutan dan ucapan selama sekitar 10 menit. Dia pun lanjut bernyanyi usai memberi sambutan itu.


Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

25 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

Gibran tidak mendapat Satyalencana, Jokowi batal menyematkan penghargaan, yang digantikan Tito Karnavian.


Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

25 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

Tito Karnavian menjelaskan bahwa penilaian dalam penghargaan ini tidak dilakukan sendiri oleh Kemendagri.


Tiba di Kertanegara Sore Ini, Surya Paloh Dirangkul Prabowo

29 menit lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto menyambut kedatangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Kartanegara IV, Jakarta, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tiba di Kertanegara Sore Ini, Surya Paloh Dirangkul Prabowo

Kedatangan rombongan tersebut disambut langsung oleh Prabowo di depan pintu rumah kediamannya.