TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali mengingatkan agar organisasi-organisasi massa menghentikan aksi sweeping di bulan puasa ini. "Memperingatkan boleh, tapi ya jangan jadi polisi," kata Kalla saat mengunjungi Balaikota Yogyakarta, Jumat, 19 Agustus 2011.
JK mengaku prihatin atas sejumlah aksi sweeping yang sering dilakukan dengan anarkis itu. Kasus terakhir terjadi di Makassar pada Ahad, 14 Agustus lalu. Kala itu FPI menyerang markas Ahmadiyah di Jalan Anuang. Mereka merusak seluruh fasilitas masjid Ahmadiyah dan menganiaya beberapa warga.
"Tapi Yogya masih aman kan, tidak ada yang begitu-begituan?” kata JK sambil melirik Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto yang mendampinginya. Yang dilirik pun spontan menjawab, "Tidak ada yang seperti itu, Pak."
Menurut JK, pemerintah seharusnya menyikapi aksi-aksi sweeping itu dengan tegas. "Penyelesaian persoalan itu cuma satu, yakni ketegasan pemerintah," kata Kalla.
PRIBADI WICAKSONO