TEMPO Interaktif, Jakarta - Tiket pesawat Garuda Indonesia untuk penerbangan H-7 hingga H+7 masa Lebaran tahun ini terjual hingga 80 persen. “Bahkan untuk penerbangan pada H-3 hampir terjual di atas 90 persen,” kata juru bicara Garuda, Pujobroto, saat ditemui di Gedung Pos, Jakarta Pusat, Senin, 22 Agustus 2011.
Garuda sudah siap melayani pemudik masa Lebaran tahun ini dengan menyiapkan sejumlah 176.442 kursi. “Bila terjadi penumpukan penumpang untuk satu tujuan, kami berencana menggunakan pesawat Boeing 747-400 agar dapat mengangkut lebih banyak dalam sekali terbang,” ujar Pujobroto.
Pada arus mudik tahun ini Garuda memperkirakan kenaikan penumpang sebesar 15 hingga 20 persen. Garuda mengajukan permintaan izin penambangan penerbangan kepada Kementerian Perhubungan untuk meningkatkan pelayanan pada masa Lebaran. “Kami sudah menambah 99 penerbangan,” kata Pujobroto.
Penambahan penerbangan ini diperkirakan dapat menampung sejumlah 24.930 penumpang. Kebijakan penambahan penerbangan dan rencana penggunaan pesawat Boeing 747-400 merupakan langkah antisipasi puncak lonjakan penumpang masa Lebaran. “Puncak akan terjadi tanggal 27 Agustus,” ujar Pujobroto.
Garuda akan menerbangkan 77 dari total 332 pesawat dari 20 maskapai yang melayani penerbangan jalur mudik 2011. Jumlah masyarakat yang menggunakan transportasi udara pada masa Lebaran meningkat hingga 15 persen, yaitu 2,48 juta orang dari total penumpang tahun 2010 sebanyak 2,15 juta orang.
FRANSISCO ROSARIANS