TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi membantah bahwa Ali Mudhori dan Fauzi, 2 orang yang disebut sebagai staf Menakertrans Muhaimin Iskandar, memiliki ruangan khusus di kantor kementerian. Selama menjadi tim asistensi Muhaimin, keduanya juga jarang ke kantor.
"Tidak ada ruangan untuk mereka," kata juru bicara Kemenakertrans, Suhartono, saat ditemui di kantornya, Jumat, 9 September 2011. "Ali dan Fauzi tim asistensi, bukan staf khusus menteri."
Menurut dia, Ali dan Fauzi menjadi anggota tim asistensi mulai Januari hingga akhir tahun 2010 lalu. Tim itu bersifat ad hoc dan hanya mendukung data dan analisis pemetaan pekerjaan menteri. Jadi, Suhartono melanjutkan, keduanya tidak harus selalu ada di kantor kementerian. "Datang jika ada perlu saja," katanya.
Keterangan Suhartono ini sekaligus membantah keterangan Dharnawati, salah satu tersangka kasus dugaan suap Rp 1,5 miliar dalam proyek infrastruktur transmigrasi yang sedang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi.
Dalam keterangannya saat diperiksa KPK, pegawai PT Alam Jaya Papua itu mengatakan Ali dan Fauzi merupakan penghubungnya dengan 2 tersangka lain, Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Pembangunan dan Transmigrasi I Nyoman Suisnaya serta Kepala Bagian Evaluasi dan Pelaporan Kemenakertrans Dadong Irbarelawan.
"Mereka punya ruangan khusus di dalam ruangan Pak Menteri," ujar Rahmat Jaya, pengacara Dharnawati, mengutip keterangan kliennya yang ditangkap KPK pada 25 Agustus lalu itu.
Ali Mudhori sendiri telah menolak tuduhan itu. Dia balik mengancam mengadukan pengacara Dharnawati kepada polisi. "Itu omongannya pengacara. Bohong semuanya itu," katanya di Lumajang Rabu lalu. "Menteri Muhaimin sudah menjelaskan semua persoalan ini." Ia mengaku sudah pulang kampung dan tak aktif di kementerian sejak Februari 2011.
Menurut Suhartono, mereka yang menjadi staf khusus Menteri Muhaimin, antara lain Abdul Wahid Maktub, Jazilul Fawaid, Antonius Doni Dihen dan ditambah staf ahli bidang kependududkan Azis Rifa'i. Mereka bertugas memberikan saran dan pertimbangan kepada menteri sesuai dengan penugasan menteri tentang hal-hal yang berada dalam lingkup tugas staf khusus. "Staf khusus ruangannya di sebelah ruangan Pak Muhaimin," imbuhnya.
RINA WIDIASTUTI