TEMPO Interaktif, Jayapura - Persipura Jayapura akan berangkat ke Irak, Sabtu besok, 24 September 2011, untuk melakoni pertandingan kedua melawan Arbil SC pada Piala Asian Football Confederation. Dalam lawatan tersebut, Persipura memboyong 18 pemain.
“Ya benar, ada 18 pemain, semuanya sudah siap bermain,” kata pelatih Persipura Jacksen Tiago, Jumat 23 September 2011.
Menurut Jacksen, meski berat, timnya akan berusaha merebut poin yang hilang di Stadion Mandala Jayapura pada 13 September lalu. Saat itu Boaz dkk dibekuk 1-2. Gol Mutira Hitam dicetak Zah Rahan pada menit ke 81. Sementara dua gol Arbil dilesakkan Nabel Sabah pada menit ke-17 dan Muslim Mubarak di menit ke-70. “Irak tim kuat, itu harus diakui, tapi semuanya bisa terjadi di lapangan,” ujarnya.
Boaz cs melakukan latihan terakhir pada tadi di Stadion Mandala Jayapura. “Saya berharap ada dukungan dari seluruh pendukung Persipura,” katanya lagi.
Sebelumnya Ketua Harian Persipura La Sya mengatakan, penerbangan ke Irak memakan lebih dari 24 jam. Skuad Jacksen Tiago tersebut akan berangkat dari Jayapura dan singgah di Jakarta. Tim kemudian melanjutkan penerbangan ke Istanbul, Turki, dan tiba di Irak pada 26 September. “Kita akan tiba di kota yang namanya Erbil pada tanggal 26 malam,” ucapnya.
Sejatinya waktu rehat Boaz cs hanya beberapa jam. “Setelah itu kita akan uji coba lapangan dan kemudian bermain pada sore atau malam harinya,” ucap Sya.
Baginya, kemenangan mutlak diraih. Bila Arbil bisa merebut poin di kandang Persipura, hal yang sama juga bisa terjadi di markas mereka. “Soal tinggi badan dan lain-lain bukan soal, ini pertarungan strategi dan kualitas tim, jadi siapa yang kalah itu, mundur dengan hormat,” katanya.
Untuk menu makanan di sana, Persipura tak begitu khawatir. “Saya kira itu bisa ditangani, saat ke negara lain dulu, kami juga bisa menyesuaikan,” pungkasnya.
JERRY OMONA
