TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa membantah bahwa penambahan wakil menteri akan membebani anggaran negara. Alasannya, wakil menteri tidak sama dengan menteri yang menjadi anggota kabinet.
"Wamen bukanlah anggota kabinet. Jadi, kalau dikatakan ada pembengkakan kabinet, itu tidak benar sama sekali karena bukan anggota kabinet," kata Hatta, Ahad, 16 Oktober 2011.
Karena tidak adanya pembengkakan kabinet itulah, maka, kata Hatta, juga tidak berpengaruh kepada anggaran negara. Menurut Hatta, para wamen yang berpangkat eselon 1 sudah mendapatkan jatah gajinya sebagai pegawai negeri sipil.
Jadi, kata Hatta lagi, "Sama saja, hanya job-nya saja yang nanti diatur bersama para menteri."
Ia melanjutkan, beberapa kementerian memang membutuhkan posisi wakil menteri. Sebab, tugas yang dimiliki kementerian sangatlah luas.
Terlebih, para menteri juga kerap mendapat penugasan ke luar negeri sehingga memiliki waktu terbatas. "Para menteri itu kan tugasnya luar biasa, habis waktunya di DPR kemudian di luar negeri sehingga rapat kabinet beberapa tidak hadir karena kesibukan di luar," imbuh Hatta.
RIRIN AGUSTIA