Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MUI Larang Siksa Binatang Saat Karapan Sapi  

image-gnews
Seorang joki memacu sapi kerap saat perlombaan kerapan sapi di Alun-alun Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Minggu (19/6). Sebanyak 24 pasang sapi kerap dari berbagai kota di Madura dan Jawa Timur  mengikuti kejuaraan Kerapan sapi memperebutkan Piala Kapolda Jawa Timur. TEMPO/Fully Syafi
Seorang joki memacu sapi kerap saat perlombaan kerapan sapi di Alun-alun Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Minggu (19/6). Sebanyak 24 pasang sapi kerap dari berbagai kota di Madura dan Jawa Timur mengikuti kejuaraan Kerapan sapi memperebutkan Piala Kapolda Jawa Timur. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO Interaktif, Pamekasan - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, melarang penggunaan cambuk paku pada lomba karapan sapi yang akan memperebutkan Piala Presiden di Stadion R Sunarto, Ahad, 23 Oktober 2011, mendatang.

"Tidak boleh ada penyiksaan binatang dalam karapan sapi," kata Ketua MUI Pamekasan, KH Ali Rahbini Abdul Latif, Kamis, 20 Oktober 2011.

Menurut Ali Rahbini, selain cambuk paku, berbagai hal berbau siksaan terhadap binatang juga tidak boleh dilakukan seperti pemberian balsem, cabai, dan spiritus ke mata dan pantat sapi yang luka. "Dulu karapan tidak menyiksa, kalau menyiksa itu merusak budaya Madura," ujarnya.

Selama ini, kata dia, gelaran karapan sapi selain identik dengan penyiksaan, juga identik jadi ajang perjudian. Dan paling disayangkan MUI, peserta karapan sering mengabaikan waktu salat. "Semua yang melanggar syariat dilarang," tutur dia.

Ali Rahbini mengatakan berbagai larangan tersebut sudah disepakati berbagai lembaga swadaya manusia. "Kami sudah kirim surat larangan ini ke Bakorwil Pamekasan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Rosid, salah seorang joki sapi karapan asal Kabupaten Sampang, mengatakan karapan sapi di zaman dahulu tidak ada unsur penyiksaan. Penyiksaan baru muncul setelah karapan sapi menjadi ajang lomba. "Kalau pakai cambuk paku, lari sapi akan lebih laju," ujar dia.

Sebagai joki, Rosid mengaku melakukan hal tersebut terhadap sapi. Namun dia mengaku setuju jika unsur penyiksaan dalam karapan sapi ditiadakan. "Harus dibuat aturan, bukan hanya larangan," tutur dia lagi.

MUSTHOFA BISRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

26 hari lalu

Gapura Joyland Festival Bali 2024 di Peninsula Island, Nusa Dua Bali pada Jumat, 1 Maret 2024. TEMPO/Intan Setiawanty,
Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.


Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

15 Januari 2024

Aktor Butet Kertaredjasa melakukan pertunjukan seni teater yang digabungkan dengan seni musik dan seni tari dengan lakon
Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta


Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

5 Desember 2023

Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, dan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka
Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.


Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

5 Desember 2023

Akmal Nasery Basral. ANTARA
Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.


Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

22 Agustus 2023

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.


Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

4 Juli 2023

Domba peserta kontes Domba Catwalk di Situ Bagendit, Garut, Jawa Barat, 21 Februari 2015. Acara tersebut untuk mempromosikan Domba Garut sekaligus kawasan wisata Situ Bagendit. TEMPO/Prima Mulia
Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.


WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

24 Februari 2023

Pertunjukan seni teater
WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

Royal Conservatoire of Scotland dan WM Mann Foundation menawarkan beasiswa pascasarjana khusus mahasiswa Indonesia di bidang seni pertunjukan.


Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

20 Januari 2023

Karya gambar berjudul
Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

Dede Wahyudin, memajang 67 gambar ukuran kecil dan empat berukuran besar yang dominan berwarna hitam putih dalam pameran tunggal itu.


Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

17 November 2022

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

Kesenian Islam di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa besar


Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

27 Oktober 2022

Pemain teater Syahid berperan dalam teater bertajuk
Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

Masyarakat Kesenian Jakarta (MKJ) menilai musyawarah yang akan dilakukan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) tidak sesuai dengan Pergub DKI