TEMPO Interaktif, Tangerang -Komisi Pemilihan Umum Provinsi Banten memastikan tidak menggelar penghitungan cepat atau quick count. Penghitungan resmi KPU baru akan dimumumkan paling cepat 28 Oktober nanti.
Anggota KPU Provinsi Banten Lukman Hakim menyatakan pihaknya mengabaikan beredarnya rekapitulasi suara model quick count yang di-share lewat jejaring sosial. "Kami mengabaikan itu. Hasil penghitungan itu tidak bisa dipertanggungjawabkan. Yang jelas kami masih nenunggu dari kabupaten/kota suara yang masuk," kata Lukman kepada Tempo, Ahad 23 Oktober 2011.
Pencoblosan pilkada Banten berlangsung Sabtu, 29 Oktober kemarin. Pada 23-25 Oktober ini panitia tingkat kelurahan/desa menyerahkan laporan ke panitia kecamatan.
KPU Banten akan menerima suara setelah rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kota/ kabupaten pada 25-27 Oktober 2011. "Jadi kami menerima rekapitulasi dari kota/kabupaten paling cepat 28 Oktober 2011. Sampai sekarang di KPU Banten belum ada suara masuk." kata Lukman.
Dia mengatakan semua calon berhak mengadakan hitung cepat melalui sejumlah lembaga survei. Menurut dia, hitung cepat itu tak bisa menjadi patokan hasil akhir pemilihan calon gubernur.
Dalam pemilihan kali ini semua calon mengeluarkan hasil hitung cepatnya. Pasangan Ratu Atut-Rano Karno mengklaim menang melalui tiga lembaga survei dengan persentase 50 persen disusul pasangan WH-Irna 38 persen dan Jazuli-Muzakki 9 persen. Tim Atut pun sudah merasa di atas angin dan menyatakan diri tak tertandingi.
Sementara itu kubu WH-Irna lebih percaya dengan survei yang dilakukan Akurasi Survey Indonesia. Meski hanya menggunakan satu lembaga survei, lembaga itu memaparkan secara real penghitungan cepat sama seperti hasil penghitungan suara di 16.805 TPS di seluruh Banten bukan menggunakan random/sampel seperti quick count pada umumnya.
Tempo mencatat quick real count yang dilakukan Akurasi Survey Indonesia bekerja sama dengan WH Centre. Data pada pukul 24.20 WIB Ahad menjelang dini hari menunjukan pasangan Ratu Atut-Rano Karno memperolih 471.922 suara (39,85 persen), WH-Irna 602.990 suara (50,92 persen), dan Jazuli-Makmun Muzakki 109.299 suara (9,23 persen). Total suara sementara masuk 1.184.211 suara (27,90 persen). Jumlah itu sementara dikumpulkan dari 4.685 TPS dari keseluruhan TPS se-Banten sebanyak 16.805 TPS.
AYU CIPTA